- VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id – Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nila F. Moeloek menegaskan, pentingnya mengubah paradigma pelayanan kesehatan. Dia menyampaikan, bahwa pelayanan kesehatan mesti ditunjang dengan penguatan dari keluarga.
"Jadi, dari Puskesmas kita mendatangi keluarga mengetahui penyakit apa saja, termasuk mental yang harus kita temukan dan bantu sedini mungkin, baru nanti dirujuk ke rumah sakit yang lebih tinggi," kata dia saat ditemui di Rumah Sakit Jiwa Dr Soeharto Heerdjan, Grogol, Jakarta Barat, Rabu 19 Juli 2017.
Dia mengambil salah satu contoh saat berkunjung ke Singkawang. Menurutnya, pendekatan pelayanan kesehatan dengan penguatan keluarga telah dilakukan.
"Waktu di Singkawang, mereka melakukan pendekatan keluarga, jadi jika ada yang sakit diobati tidak terlalu lama di rumah sakit, dikembalikan ke keluarga," kata Nila lagi.
"Jadi meminta keluarga untuk mengawasi dan kembali ke rumah, tidak kehilangan ikatan dengan keluarga pasien. Jadi ini yang dimaksud pendekatan keluarga."
Lebih jauh, untuk masalah biaya dia mengatakan bahwa tidak perlu khawatir. Karena menurutnya hampir seluruh layanan kesehatan telah ditunjang dengan Jaminan Kesehatan Nasional.
"Saya kira pendekatan keluarga ini penting sekali jadi perubahan mindset ini penting sekali, dan kita sudah dibungkus JKN, JKN ini salah satu terobosan untuk pelayanan kesehatan," kata dia. (asp)
Jelang Masa Akhir Jabatan, Menkes Nila Minta Diberitakan Baik-baik
Menkes Nila ingin, Indonesia punya SDM yang sehat dan unggul
