- Pixabay/ Geralt
VIVA.co.id – Serangan panik biasanya terjadi secara tiba-tiba, disertai rasa cemas ekstrem yang dipicu oleh ketakutan akan suatu hal atau situasi yang emosional. Ternyata, cara menangani situasi seperti ini tidak sulit.
Dilansir dari laman Reader's Digest, serangan panik biasanya terjadi selama 10 menit lamanya. Selain itu, kondisi ini disertai tanda-tanda panik yang mencakup napas cepat, detak jantung meningkat, nyeri dada, serta tangan dan kaki yang gemetar.
Dengan mengenali tanda serangan panik ini, penanganannya akan lebih mudah. Berikut tiga penanganan mudah untuk mengatasi serangan panik.
1. Jauhi penyebabnya
Jika serangan panik disebabkan oleh fobia tertentu atau kondisi emosional, sebaiknya segera jauhi hal-hal itu. Dengan mengetahui penyebabnya, serangan panik dapat lebih mudah diatasi.
2. Ngobrol
Coba menenangkan diri dengan berbicara pada orang lain. Dengan begitu, otak akan teralihkan dari penyebab serangan panik yang terjadi.
3. Bernapas dalam
Bernapas dalam dan perlahan akan membantu tubuh memiliki ventilasi lebih. Biarkan tubuh menarik nafas dalam, buang secara perlahan, dan lakukan hingga beberapa kali sampai merasa tenang.