- Pixabay/Alexas_Fotos
VIVA – Lemari es adalah salah satu alat elektronik yang wajib ada di rumah. Fungsi utamanya adalah untuk menyimpan berbagai bahan makanan, serta membuatnya tahan lebih lama. Selain makanan, lemari es juga sering digunakan untuk menyimpan minuman, kosmetik dan bahkan obat.
Nah, biasanya suhu di dalam lemari es hanya ditentukan berdasar perasaan, terasa dingin atau kurang dingin. Padahal, suhu kulkas atau lemari pendingin adalah hal utama yang mempengaruhi usia dan keamanan bahan makanan yang disimpan di dalamnya.
Seperti dikatakan oleh Dr Saurabh Aurora, pendiri Food Safety Helpline, “Ada yang perlu diketahui untuk mendapat manfaat dari lemari es. Menyimpannya dalam suhu yang tepat bisa mencegah makanan basi.”
Untuk itu, dilansir dari Times of India, Selasa, 10 Juli 2018, berikut adalah cara tepat menyimpan makanan di lemari es.
Disimpan dengan benar
Barisan rak penyimpanan sebaiknya dipisah antara makanan proses atau makanan kemasan, berdasarkan jenis dan kebutuhan.
Suhu
Sebaiknya pertahankan pada suhu sekitar -5 derajat Celsius. Sedangkan untuk membekukan makanan diperlukan suhu -19 derajat Celsius.
Distribusi makanan
Makanan yang disimpan dalam lemari es sebaiknya dikemas ulang menjadi kemasan kecil agar memudahkan proses pendinginan.
Pemberian label
Makanan yang disimpan di dalam lemari es juga perlu diberi label lengkap dengan tanggal yang ditempel dengan stiker. Ini agar Anda bisa mengenali makanan yang masih segar dan yang mungkin sudah hampir basi.
Disusun
Pastikan Ada meletakkan makanan yang telah dimasak di bagian atas dan makanan mentah di rak paling bawah.
Daging
Daging, ikan dan unggas sebaiknya disimpan di bagian pembeku dengan suhu -18 derajat Celsius, Namun, jika tidak ada, bisa disimpan dalam suhu -5 derajat Celsius asalkan diletakkan di bawah makanan yang sudah dimasak dan tutup dengan rapat.
Gunakan toples kedap udara
Saat menyimpan makanan di dalam lemari es, selalu gunakan tempat makan atau stoples yang kedap udara.
