Minum Teh Berlebihan, Wanita AS Derita Kelainan Tulang

Teh
Sumber :
  • istockphoto

VIVAlife - Seorang wanita asal Michigan, Amerika serikat mengalami kasus kelainan tulang langka. Gangguan tersebutĀ  akibat kebiasannya minum teh secara ekstrem.

Terpopuler: 5 Kota Berbiaya Hidup Termahal di Indonesia, hingga Profil Mooryati Soedibyo

Tiap harinya, wanita tersebut minum teh dari celupan 100 kantung teh. Hal tersebut, seperti dilansir dari LiveScience.com, dilakukannya selama 17 tahun.

Ia mengunjungi dokter setelah mengalami nyeri di area tangan kaki dan pinggul selama lebih dari lima tahun. Pemeriksaan sinar X pun dilakukan untuk mengetahui kondisinya secara detail.

Diketahui, terdapat area tulang yang sangat padat yaitu vertebra tulang belakang dan kalsifikasi ligamen di lengan. Hal tersebut menurutĀ  dr Sudhaker D. Rao, spesialis endokrinologi serta tulang dan metabolisme mineral, dari Henry Ford Hospital.

Para peneliti menduga wanita berusia 47 tahun itu mengalami fluorosis tulang. Gangguan tulang tersebut, disebabkan karena terlalu banyak mengkonsumsi fluorida, mineral yang ditemukan dalam teh serta air minum.

Hasil pemeriksaan darah pasien menunjukan kalau kadar fluoride-nya empat kali lebih tinggi dari kadar normal. Gangguan fluorosis rangka ini terjadi endemik beberapa di wilayah dunia.

Top Trending: 4 Perempuan Pernah Jadi Istri Ari Sigit, Jayabaya Ramal Kemunculan Gempa Besar

Tepatnya area yang kadar fluoridenya pada air sangat tinggi, seperti beberapa bagian di negara India dan China. Tetapi, kasus ini jarang terjadi di Eropa dan Amerika Utara.

Rao mengatakan pasien awalnya dirujuk padanya karena para dokter menduga dia mengidap kanker. Dari gejala cukup mirip dan muncul pada hasil pemeriksaan sinar-X di area tulang yang padat.

Tapi Rao pernah melihat langsung kasus ini pada seorang warga India asli. "Saya langsung bisa mengenalinya segera," katanya.

Menurutnya, kelebihan fluorida biasanya dihilangkan dari tubuh oleh ginjal. Tetapi jika seseorang mengkonsumsi banyak itu, dalam hal ini karena pasien mengkonsumi banyak sekali teh dari waktu ke waktu, fluoride membentuk semacam 'deposito kristal' pada tulang. Efeknya, nyeri menahun di area pemadatan tulang tersebut. (adi)

VIVA Militer: Rudal Balistik Jarak Menengah (MRBM) Kheibar Shekan militer Iran

Ternyata Ada Deretan negara Sekutu Iran yang Bentuknya Bukan Negara

Iran telah memutuskan untuk menegaskan komitmennya dalam membalas tindakan provokatif Israel. Mereka dapat meminta dukungan dari sekutu bersenjata di Timur Tengah ini

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024