- iStock
VIVAlife - Salmon merupakan salah satu jenis ikan yang kaya akan asam lemak tak jenuh ganda (PUFA) tinggi, rendah asam lemak jenuh. Ini artinya kandungan nutrisi dalam salmon sangat bermanfaat, terutama bagi ibu hamil, menyusui, anak, dan mereka yang berusia lanjut
Menurut Ahli Gizi, Rita Ramayulis, seluruh bagian tubuh ikan yang hidup di perairan air tawar ini mengandung PUFA. Bagian ekor salmon kaya akan protein, omega-3, vitamin A, vitamin D, vitamin B12, selenium. Sementara, bagian kepalanya kaya akan iodine.
"Boleh dikonsumsi hingga bagian tersebut (kepala) karena kandungan Omega-3 yang tinggi," ujar Rita saat ditemui kawasan Senayan, Jakarta.
Nah, bagi Anda yang ingin mengonsumsi ikan salmon, pastikan mengecek kesegarannya terlebih dahulu. Ikan salmon yang segar bisa dicek dengan memperhatikan tiga hal berikut.
- Daging
Ini merupakan salah satu cara yang jamak dilakukan para ibu rumah tangga ketika memilih ikan. Bukan tanpa alasan mereka menekan tubuh ikan ketika akan membelinya. Ini untuk mengetahui apakah ikan tersebut segar atau telah diberikan bahan pengawet.
"Ketika menekan tubuh ikan dan dagingnya tak kembali ke permukaan dengan cepat, artinya ikan tersebut sudah terkontaminasi dengan bahan pengawet," kata Rita.
- Warna
Ikan salmon yang segar sudah pasti memiliki daging segar pula. Kunci kesegarannya ada pada insang salmon. Kata Rita, salmon yang tidak segar memiliki warna insang gelap.
- Mata
Salmon segar bukan hanya dapat dilihat dari daging dan warnanya saja. Anda dapat melihatnya dari kedua mata ikan salmon. Kalau warnanya jernih, bening, artinya ikan masih dalam keadaan segar. Akan tetapi kalau mata salmon sudah gelap dan mulai bergelambir maka dipastikan ikan tersebut sudah lama atau tak segar.
Sindir PDIP yang Gugat KPU ke PTUN, Nusron: Silakan, Tidak Berdampak Apa-apa
PDIP minta KPU agar menunda penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih.
