- Pexels/stokpic
VIVA.co.id – Popularitas kopi semakin lama semakin meningkat, terutama kopi-kopi yang diseduh secara konvensional. Banyak yang tertarik melihat proses pembuatannya atau mencicipi rasa asli biji kopi yang diseduh. Namun, bukan berarti kopi instan kehilangan popularitasnya. Masih banyak yang menjadikan kopi instan sebagai pilihan, entah karena praktis atau senang dengan varian rasa yang disajikan.
Tapi tahukah Anda bagaimana kopi instan dibuat? Tentunya, kopi instan terbuat dari biji kopi asli. Seluruh biji kopi tersebut dipanggang, dihaluskan kemudian dimasak sebelum dijadikan kopi bubuk yang kita temui saat ini. Kopi ini semula memiliki kandungan air yang kemudian dikeringkan sehingga terciptalah bubuk kopi kering.
Dilansir dari laman Huffington Post, terdapat dua metode pembuatan kopi instan, yaitu spray drying (suhu panas) dan freeze drying (dibekukan). Spray drying dilakukan dengan mengeringkan ekstrak biji kopi cair menggunakan angin dengan suhu 249 derajat celsius sehingga terciptalah bubuk kopi kering.
Sedangkan melalui metode freeze drying, biji kopi dimasak dan ekstraknya kemudian didinginkan dalam suhu -6 derajat celsius hingga menjadi cair. Kemudian kopi cair tersebut dimasukkan dalam sebuah wadah dan didinginkan kembali pada suhu 40 derajat celsius.
Setelah membeku, kopi kemudian digiling hingga menjadi granule (butiran kopi). Granule tersebut dikeringkan dengan cara dimasukkan ke dalam sebuah vakum untuk menghilangkan seluruh kandungan air di dalamnya.
Meskipun terlihat sederhana, tapi proses pembuatannya sungguh rumit dan cukup canggih bukan?
(mus)
Mie dan Kopi Instan Jadi Teman Akrab Konsumen Indonesia
Selain mie dan kopi instan, ada biskuit, deterjen dan penyedap rasa adalah produk yang dicari konsumen Indonesia.
