- Pixabay/cegoh
VIVA.co.id – Cara mengolah daging yang salah akan menyebabkan kandungan nutrisinya justru terbuang percuma. Hal ini penting untuk diketahui, terutama bagi mereka yang senang menyimpan persediaan daging di bagian pembekuan lemari es.
Ketika akan diolah, banyak orang yang mencairkan daging beku dengan cara merendamnya di dalam air dan membuka pembungkus plastiknya. Padahal, menurut ahli gizi Emilia Achmadi, cara itu salah dan bisa membuat semua nutrisi daging menghilang.
"Kalau saya ingin masak daging malam, paginya saya turunkan daging dari freezer ke bagian bawah lemari es. Bukan dicairkan begitu akan dimasak," kata Emilia di Hotel Grandhika Iskandarsyah, Jakarta, Rabu, 25 Januari 2017.
Selain itu, dalam mengolah daging sebaiknya jangan cuci dengan air mengalir. Jika dicuci, kata Emilia, akan banyak kandungan nutrisi yang hilang dari daging. Selain rasa yang tidak lagi sama, kita pun tidak mendapat manfaat apapun dari daging. Selain itu, mencuci juga menimbulkan risiko kontaminasi baru dari air.
Kebersihan daging yang dijual di supermarket tertentu biasanya sudah terjaga sehingga tidak perlu dicuci dengan air. Namun, jika Anda sering membeli daging di pasar tradisional yang banyak terpapar kotoran, paling baik adalah membersihkan dengan cara membasuhnya, untuk menghilangkan kontaminasi yang sudah terjadi.
Emilia juga menyarankan, ketika membeli daging sebaiknya tanyakan juga dari mana asal daging yang dijual, seperti apa peternakannya, agar Anda benar-benar tahu kualitas daging yang Anda beli.
"Itu adalah hak Anda sebagai konsumen untuk menanyakan, siapapun penjualnya," ucap Emilia tegas.
