Menikmati Kuliner dengan Pemandangan Bandung dari Atas

Salah satu menu di Cafe D'Pakar
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rintan Puspitasari

VIVA.co.id – Meski tak mudah menjangkau tempat ini, nyatanya semakin banyak orang penasaran dan menjajal makan di sini. Sebuah kafe yang terletak di salah satu sudut romantis di kota Kembang, Bandung. Cafe D'Pakar, nama yang sekarang mungkin sudah tidak asing lagi di telinga pecinta kuliner. 

Tiga Restoran Khas Sunda yang Wajib Dijajal di Bandung

Akses jalan yang rusak tampaknya tak sedikitpun menyurutkan langkah para penikmat kuliner untuk menjajal hidangan di kafe yang dua tahun lalu, bahkan sangat sulit untuk menemukan tempatnya. Karena di sini tak hanya makanannya yang lezat, tapi juga pemandangan hutan lindung serta deretan pegunungan seolah menambah romantisme kafe ini tanpa dibuat-buat.

"Awalnya cuma Joglo, dua tahun lalu ada dua orang naik motor masuk, terus tanya kenapa enggak dibikin kafe, saya bilang jalannya masih jelek. Dia bilang 'ah kalau jalannya gitu dikasih pemandangan seperti ini tetap mau kok,” kata Harris Kurniadi, pemilik Cafe D'Pakar menirukan tamu yang 'nyasar' tersebut, yang akhirnya menjadi awal idenya membuat Cafe D'Pakar. 

Tiga Wisata Kuliner Paris Van Java yang Menarik Dikunjungi

Saat ditemui VIVA.co.id di Bandung, Jawa Barat beberapa waktu lalu, Harris juga mengisahkan bagaimana awalnya kafe yang sekarang sangat terkenal ini dimulai dengan hanya semangkuk mi instan, dan secangkir kopi, yang bahkan setiap pengunjungnya harus melayani diri mereka sendiri. 

"Terus orang tersebut tanya boleh enggak ajak teman 10 orang, eh beneran datang. Nah, mulai dari 10 itu, kebetulan yang jaga tukang masak, tapi dulu self service."

Kongko Seru di Restoran Instagramable Bandung

Dan terima kasih atas kemajuan teknologi, meski D'Pakar saat itu belum memiliki menu istimewa, yang bahkan untuk menemukan tempatnya banyak orang tersasar, mereka tetap penasaran dan ingin mengunjungi tempat ini. "Dari Blog, kayaknya di medsos (media sosial) jadi booming, running setahun enggak ada planning, orang sampai kesasar," katanya. 

Indahnya pemandangan dan sejuknya udara pegunungan semakin bertambah saat bisa mencicip kelezatan hidangan khas yang kini telah beragam jenisnya. Mulai dari nasi ayam penyet yang wajib dicoba bagi mereka pecinta makanan pedas, hingga nasi pais D'pakar, yaitu nasi rempah yang dibungkus daun pisang dan dibakar, dengan isi di dalamnya sudah terdapat ati ampela, potongan ayam, dengan pilihan camilan seperti cireng bumbu rujak.

Sementara untuk minumannya sendiri, meski tempat ini cukup dingin, ternyata diakui Harris konsumen yang memesan minuman dingin lebih banyak dibanding minuman panas.Jadi jangan khawatir bagi pecinta minuman dingin, di sini banyak pilihannya, salah satunya yang wajib dicoba adalah Fores punch, yaitu lime dan condensed milk. 

Meskipun makanan di sini terbilang murah dan pemandangannya bagus, jangan egois untuk berlama-lama di sini hanya dengan membeli sebotol air mineral atau kentang goreng, karena masih banyak orang lain yang mengantre. Karena itu, Si pemilik sekarang menerapkan minimum order yaitu Rp25 ribu.

Dan karena kafe ini terletak di kawasan hutan lindung, banyak larangan yang harus diperhatikan ya, seperti dilarang merokok di sembarang tempat, apalagi membuang puntungnya, karena dikhawatirkan bisa menjadi pemicu kebakaran, juga selalu pastikan membuang sampah pada tempatnya. 

Info Restoran
Cafe D'Pakar
Jalan Dago Pakar Utra, Ciburial, Cimenyan, Bandung, Jawa Barat

Harga : Mulai Rp18 ribu-Rp43 ribu
Buka   : Selasa- Jumat 11.00- 18.00
              Sabtu 09.00-18.00 
             (last order :17.30)
Tutup   : Senin
Tips     : Datang sebelum jam 15.00 agar bisa menikmati pemandangan tanpa terpapar sinar              matahari.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya