SURABAYA POST -- Jabatan M. Selim sebagai direktur utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surabaya bakal lebih lama. Hasil rapat Badan Pengawas (Bawas) PDAM memutuskan masa jabatan dirut yang telah menjabat sejak 2006 silam itu diperpanjang.
Selain Selim, jajaran direksi yang juga dipertahankan adalah Direktur Produksi Azhari Siregar Muklas Udin selaku Kepala Bawas PDAM Kota Surabaya mengatakan Selim dinilai berhasil mengelola PDAM.
Ukuran keberhasilannya di antaranya keuntungan (deviden) yang terus bertambah, pelayanan masyarakat yang semakin bagus, serta pemasangan jaringan yang terus bertambah.
"Melihat hasil yang begitu bagus, kiranya sangat rasional bila masa jabatan yang bersangkutan diperpanjang," kata Muklas, Jumat 13 November 2009.
Apalagi, ujarnya, rekrutmen jajaran direksi PDAM biayanya mahal dan membutuhkan waktu lama. Sejak dipimpin Selim, lanjutnya, capaian deviden selalu di atas target.
Untuk tahun 2008 misalnya, dari target deviden Rp 28,5 miliar, PDAM mampu meraup keuntungan hingga Rp 29,5 miliar. Kondisi tersebut juga tercermin pada capaian target deviden 2009 sebesar Rp 30,5 miliar.
Sementara, percepatan keputusan ini dilakukan lantaran masa jabatan Selim sudah harus berakhir pada Januari 2010 mendatang. Sehingga sesuai aturannya, tiga bulan sebelum masa berakhir pengganti sudah harus disiapkan.
Pertimbangannya, dua bulan sebelum akhir tahun, laporan harus dibuat dan Januari harus sudah menyampaikan laporan pertanggungjawaban.
Laporan: Purnomo Siswanto
Areum Eks T-ARA Akhirnya Putus dengan Pacarnya Usai Menimbulkan Kontroversi
Areum eks T-ARA baru-baru ini dikabarkan telah mengakhiri hubungan dengan pacarnya setelah beberapa peristiwa dramatis yang mencakup upaya bunuh diri dan kontroversi.
