Kesetiaan Si Burung Rangkong

Rangkong Kangkareng Perut-putih (Anthracoceros albirostris)
Sumber :
  • Antara/ Zabur Karuru

VIVA.co.id - Rangkong atau sering juga dikenal dengan Julang, Enggang, atau Kengkareng merupakan burung dari famili Bucerotidae yang berarti “tanduk sapi”. Jenis ini merupakan burung pemakan buah yang memiliki cula di pangkal paruh sebagai ciri khasnya.

Detik-detik Jelang Terbitnya Buku Terbaru Pidi Baiq

Di Indonesia terdapat 14 jenis Rangkong dan 3 di antaranya adalah jenis endemik. Namun masih terdapat aksi perburuan dan perusakan hutan yang mengancam keberadaan rangkong. Berikut adalah 5 keunikan Rangkong yang membuatnya spesial adalah :

1. Jenis-jenis Burung Rangkong merupakan spesies kunci (Keystone Spesies) dan spesies payung (Umbrella Spesies).

Spesies kunci artinya penyeimbang dalam ekosistem. Bila mereka tidak ada maka ekosistem akan terganggu. Sedangkan spesies payung maksudnya ialah spesies yang mampu melindungi makhluk hidup lain dalam suatu ekosistem. Dengan adanya Burung Rangkong ini, maka keanekaragaman yang ada di dalam hutan tetap terjaga. Tidak ada Rangkong maka hutan akan kesepian bahkan mati.

2. Rangkong adalah “petani hutan” yang ahli.

Mereka setiap hari mampu terbang jauh untuk mencari makan dan secara tidak langsung menjadi penyebar biji di lantai hutan. Keberadaannya sudah tidak diragukan lagi dalam regenerasi hutan.

3. Rangkong adalah burung monogami yang artinya sangat setia pada pasangannya.

4. Rangkong mengajarkan cinta dan kasih sayang dalam sebuah keluarga.

Rangkong betina akan mengurung diri di dalam sarang dengan melepaskan seluruh bulunya saat mengerami telur. Saat bulu-bulu rontok, Rangkong akan menutup sarangnya dengan tanah liat sehingga hanya paruh betina saja yang terlihat. Cara ini dilakukan untuk menghangatkan telur-telur mereka. Sedangkan tugas Rangkong jantan adalah mensuplai makanan untuk betina saat proses pengeraman.

5. Kepala Rangkong sangat diminati pasar luar negeri.

Kabarnya Kepala Rangkong dihargai sangat mahal per kilogramnya di pasar Cina, karena bagi para tabib di Cina kepala rangkong mampu dijadikan obat.

Indonesia patut bangga memiliki 14 jenis Rangkong dan semua keunikan-keunikanya seperti dijelaskan di atas. Tidak semua negara memiliki jenis Rangkong seperti negara kita. Keberadaan Rangkong merupakan tanda bahwa hutan di Indonesia masih baik. Oleh sebab itu kita patut bersyukur dan menjaga Burung Rangkong tetap eksis di habitatnya. (Cerita ini dikirim oleh Lepi Asmala Dewi – Bogor)

Hadiah lomba

Edu House Rayakan Harlah ke-8

Acara kali ini bertajuk “Discover the Magic on You”.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016