GM Tarik 1,3 Juta Cobalt & Pontiac

VIVAnews - General Motors Co (GM) akan menarik 1,3 juta mobil Chevrolet dan Pontiac di Amerika Utara karena masalah power steering.

TikToker Galih Loss Resmi Ditahan, Terancam Hukuman Penjara 6 Tahun

Perusahaan otomotif terkemuka Amerika Serikat (AS) tersebut, Senin, 1 Maret 2010, mengatakan, GM akan mengganti satu motor di sistem power steering mobil mungil Chevrolet Cobalt dan tiga model Pontiac setelah menerima lebih dari 1.100 komplain dari konsumen.

Dalam pernyataan tertulis, GM menyebutkan bahwa cacat itu menyebabkan 14 kecelakaan lalu lintas dan satu orang terluka. GM telah memberi tahu Badan Keselamatan Jalan Amerika Serikat (NHTSA) mengenai penarikan massal itu kemarin.

Seperti dikutip dari laman surat kabar Washington Post, kendaraan yang akan ditarik adalah, Chevrolet Cobalt keluaran 2005-2010, Pontiac G5 (2007-2010), Pontiac Pursuit (2005- 2006) yang merupakan versi Kanada untuk G5, dan Pontiac G4 (2004-2005), versi Meksiko untuk G5.

Menurut GM, rencana penarikan tersebut telah mencapai finalisasi dan konsumen akan segera diberi tahu. GM sendiri telah menyelidiki masalah steering tersebut sejak tahun lalu.

"Setelah menyelidiki secara mendalam, kami menemukan bahwa ini adalah kondisi yang membutuhkan waktu untuk diperbaiki. Masalah ini cenderung terjadi pada mobil model lama yang tidak lagi bergaransi," kata Jamie Hresko, wakil presiden GM untuk divisi kontrol kualitas.
"Menarik kendaraan ini adalah langkah tepat bagi para konsumen." Dia menambahkan, butuh upaya lebih keras untuk menyetir dengan kecepatan di bawah 15 meter per jam (sekitar 24 kilometer per jam), tetapi kendaraan-kendaraan tersebut aman dikendarai karena konsumen masih bisa mengemudikan kendaraan.

Penarikan massal GM ini menyusul penarikan global lebih dari 8 juta kendaraan oleh Toyota Motor Corp karena beberapa masalah, termasuk soal akselarsi, yang memicu penyelidikan oleh Kongres AS. Penarikan oleh Toyota juga membuat NHTSA diselidiki oleh Inspektur Jenderal Transportasi AS terkait penilaian NHTSA untuk memonitor kecacatan kendaraan.

hadi.suprapto@vivanews.com

Herjuniot Ali

Cerita Herjunot Ali yang Sudah 20 Tahun Jadi DJ

Lebih lanjut, Herjunot Ali menuturkan bahwa menjadi seorang DJ memberinya sensasi yang berbeda dibandingkan dengan akting. 

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024