Bangladesh Gagal Dapatkan Mobil Murah Sedunia

Gempuran mobil murah indonesia
Sumber :
  • Istimewa

VIVAnews - Tingginya nilai pajak kendaran yang diterapkan oleh pemerintah Bangladesh, membuat peluncuran mobil kendaraan termurah di dunia, Tata Nano, tertunda di negara tersebut.

Seperti dilansir auto.oneindia.com, Senin 10 Oktober 2011, harga Tata Nano setelah dikenakan pajak di Bangladesh, mencapai 599.000 taka (sekitar Rp72 juta) atau tiga kali lipat harga di India.

Melihat situasi itu, Nitol Motors, distributor tunggal Tata di Bangladesh, akhirnya memilih untuk menunda peluncuran Tata Nano, sambil menunggu peluang lain agar harga kendaraan itu bisa lebih murah

"Memang sudah banyak konsumen yang memesan saat pameran berlangsung. Setidak-tidaknya 23 orang sudah menyatakan diri pasti beli," kata Abdul Matlub Ahmad, Direktur Nitol Motors.

Namun, dengan berat hati, pihaknya harus menunda peluncuran Tata Nano, karena harganya yang dianggap kemahalan akan menjadikan mobil ini tidak laku di pasar mobil Bangladesh. "Kami memperkirakan Nano akan populer karena mobil ini sangat irit BBM. Mobil ini bisa melaju sampai 25 kilometer hanya dengan mengkonsumsi 1 liter bensin," jelas Abdul.

Sebelum Bangladesh, Sri Lanka menjadi negara pertama setelah India yang mendapatkan Nano. Penjualan Tata Nano sempat mengalami penurunan, setelah beberapa unit terbakar dan memicu kekhawatiran konsumen tentang keamanan mobil termurah sejagad ini. Dalam sebulan, penjualannya melorot dari 20 ribu menjadi 509 unit saja. (adi)

5 Fakta Mengerikan Jelang Duel Brighton vs Manchester City di Premier League
Syahrul Yasin Limpo (SYL), Jalani Sidang Perdana

Anak Buah SYL Video Call Bahas 'Orang KPK' dan 'Ketua': Siapin Dolar Nanti Kami Atur

Mantan Sespri Sekjen Kementerian Pertanian, Merdian Tri Hadi menyebut terdakwa Kasdi Subagyo sempat berkomunikasi dengan seseorang melalui video call.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024