- VIVA.co.id/Nur Faishal
VIVA – Membuat pengguna jalan raya tertib berlalu lintas bukanlah hal yang mudah. Namun, Pemerintah Kota Surabaya kini punya cara ampuh agar pengendara sepeda motor dan pengemudi berkendara tertib di jalan raya.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Irvan Wahyudi, pengaturan jalan dengan perangkat digital menjadi cara ampuh mengurangi pelanggaran lalu lintas di jalan raya.
"Memang kami dari sisi teknologi mengembangkan command center dan Surabaya Intelegent Transport System, di mana kita bisa menggantikan peran petugas dengan CCTV (Close Circuit Television)," kata Irvan di Jakarta.
Pemerintah Kota Surabaya, lanjut Irvan, mencanangkan pemasangan 1.000 CCTV di berbagai titik. Dengan alat tersebut, kata dia, pengguna jalan raya dibiasakan untuk tertib lalu lintas dan berkendara aman, meski tidak dijumpai petugas Kepolisian pengatur lalu lintas di jalanan.
Uji coba penggunaan CCTV untuk memantau kondisi lalu lintas, sudah dilakukan sejak September 2017. Hasilnya, angka pelanggaran lalu lintas turun signifikan. Selain CCTV, kata Irvan, juga akan dipasang speed camera untuk memastikan pengendara tidak melebihi batas kecepatan maksimum.
"Jadi saat kami mencoba menerapkan e-tilang by CCTV pertama kali, bulan September ya, kami uji di satu simpang jalan mampu menekan kedisiplinan atau kepatuhan lebih dari 70 persen," kata dia. (ren)
4 Ribu Pengendara Kena Tilang Ganjil Genap saat Mudik Lebaran 2024, Netizen: Panen!
Rribuan pengendara yang kena tilang itu saat ini sudah diketahui alamat rumahnya. Tapi baru sebanyak 1.534 pelanggar yang diketahui alamatnya dan dikirimkan surat tilang.
