- Thecarconnection
VIVAnews - Pasar otomotif kini tampaknya makin disesaki dengan mobil-mobil yang berukuran kecil, baik itu tipe sedan, Multi Purpose Vehicle (MPV) maupun Sport Utility Vehicle (SUV).
Di Indonesia, penjualan mobil kelas Small SUV jauh mengungguli gabungan tipe sedan biasa dan LCGC (Low Cost Green Car). Menurut data terakhir dari Gaikindo, penjualan SUV dan MPV bermesin kurang dari 1.500cc pada September 2014 sebanyak 48.877 unit. Sementara itu, tipe sedan bermesin kurang dari 1.500cc hanya 1.064 unit dan LCGC 13.708 unit.
Artinya, saat ini banyak orang Indonesia yang memilih menggunakan SUV atau MPV ketimbang tipe sedan. Hal ini dapat dimaklumi, karena selain selisih harganya yang tidak terlalu jauh dengan LCGC, mobil SUV dan MPV bisa lebih banyak menampung penumpang dan dianggap lebih aman. Namun, benarkah demikian?
Dilansir dari situs The Car Connection 17 November 2014, mobil dengan tipe Small SUV seperti Nissan Juke dan Honda HR-V memiliki kelemahan dalam hal proteksi penumpang saat terjadi kecelakaan. Meski angkanya tidaklah besar, berdasarkan uji yang dilakukan badan Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) didapat fakta bahwa mobil SUV kecil tidak bisa melindungi penumpang dengan baik saat terjadi kecelakaan.
IIHS menyebutkan bahwa mobil SUV kecil tidak bisa meredam tabrakan dengan baik, apabila tabrakan terjadi dari arah depan, baik itu dengan mobil lain ataupun tiang listrik dan pohon. Penumpang bisa mengalami cedera serius apabila mobil bertabrakan dengan mobil lain yang memiliki bobot lebih berat.
Mobil saat ini memang dirancang seringan mungkin untuk mendapatkan konsumsi bahan bakar yang irit. Sayangnya, hal ini menjadikan mobil berbobot ringan lebih rawan rusak saat terjadi tabrakan.
SUV dan MPV juga lebih rawan terguling saat terjadi insiden kecelakaan, karena titik gravitasinya lebih tinggi ketimbang sedan. Namun, hal ini tampaknya sudah mulai jarang terjadi, berkat adanya sistem keamanan mobil yang bertugas memantau traksi ban dan tenaga mesin.
Tentu saja, hal ini hanya berlaku untuk mobil-mobil yang sudah dilengkapi dengan sistem canggih tersebut.
Keunggulan
Meski rawan saat ditabrak dari depan, bodi kecil SUV tidak lantas membuat mobil ini menjadi lemah saat tabrakan terjadi di sisi samping. Posisi bodi mobil yang lebih tinggi membuat penumpang dapat terlindungi dengan aman di tipe SUV.
Masih berhubungan dengan tinggi mobil, Small SUV juga unggul saat dibawa melintasi jalan yang tidak rata atau banjir. Mobil sedan, baik yang berukuran besar maupun kecil, harus melalui jalur ini dengan ekstra hati-hati agar bagian bawah mobil tidak rusak atau dimasuki air.
Jadi, kesimpulannya, Small SUV bisa melindungi penumpang dengan aman apabila memiliki bobot yang cukup berat dan telah dilengkapi dengan beberapa fitur pelindung tabrakan dari arah depan. Sementara itu, sedan kecil memiliki risiko tinggi apabila kecelakaan terjadi dari arah samping. (art)
Baca juga:
