Usia 20 Tahun, Polwan Ini Dipercaya untuk Kawal Jokowi

Polwan di Jateng usia muda yang pernah kawal Jokowi.
Sumber :
  • Dwi Royanto/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Tak banyak yang tahu jika di lingkup Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah diisi dua polisi wanita cantik. Tak hanya berpenampilan menarik, kedua polisi muda itu bahkan tergolong piawai menunggangi motor gede (moge) yang kerap betugas dalam sebuah misi pengawalan khusus.

Anggota Paspampres Ditusuk karena Knalpot Motornya Berisik

Kedua polwan cantik itu masing-masing Brigadir Polisi Dua (Bripda) Yulia Murwatiningsih (20 tahun) dan Bripda Parita Suci (20). Mereka berasal dari daerah yang sama, yakni Kabupaten Demak. Kedua dara cantik itu bahkan baru pada akhir tahun lalu menyelesaikan pendidikan polwan. Sebelum ditempatkan di Polda Jateng, mereka sempat betugas di Polres daerah asal mereka, Demak.

Meski terhitung baru sebagai anggota kepolisian, baik Yulia maupun Parita ternyata pernah punya pengalaman membanggakan di awal karirnya sebagai polisi. Keduanya, pernah sama-sama mengawal rombongan Presiden Joko Widodo. Tepatnya saat presiden melakukan acara groundbreaking Rusunawa di Ungaran, Kabupaten Semarang, pada bulan April 2015 lalu.

Isu Paspampres Beli Senjata Ilegal dari AS Bikin Gusar DPR

"Di PJR saya dan Bripda Parita adalah Polwan pertama di Polda Jawa Tengah yang pegang moge (untuk pengawalan),” terang Bripda Yulia kepada wartawan.

Lebih jauh, pengalaman mengawal rombongan presiden, lanjut Yulia, merupakan hal yang tak terlupakan dalam karirnya sebagai polisi. Sebab, momen itu menjadi tugas pertama mereka di PJR yang notabene menggunakan motor gede sebagai tunggangan.

Panglima TNI Minta Paspampres Perkuat Naluri Intelijen

Kelihaiannya mengendarai moge saat ini diakuinya bukan tanpa hambatan. Mereka harus belajar ekstra keras melatih diri agar terampil dengan kendaraan bermesin besar itu. Biasanya, mereka berlatih di Kompleks Stadion Jatidiri Kota Semarang serta Kawasan Pekan Raya dan Promosi Pembangunan (PRPP), Jawa Tengah.

"Saat latihan dahulu sering jatuh juga. Tapi itu risiko hingga kita bisa dipercaya bertugas di PJR," imbuh Yulia yang mengaku berasal dari keluarga petani di Demak ini.

Di satuan mereka saat ini, mereka kini sudah lihai bertugas dalam sebuah misi pengawalan. Baik itu pengawalan VIP, kepala negara, pejabat atau pun tamu dari negara asing. Selain itu, kedua polwan muda ini juga punya bakat dan keterampilan tersendiri melakukan atraksi mengendarai moge. Seperti aksi atraksi berputar membuat lingkaran kecil hingga senam moge.

http://media.viva.co.id/thumbs2/2016/05/12/5733f3595db3d-yulia-dan-parita_663_382.jpg

"Pernah ikut atraksi kegiatan Bhineka Eka Bhakti di Akademi Kepolisian (Akpol). Saat itu ditonton taruna Akademi Angkatan Udara (AAU), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Militer (Akmil) dan Akpol sendiri. Kita unjuk kebolehan mengendarai moge di sana," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya