Perbedaan Spesifikasi Motor Enduro dan Motocross

Motor Enduro.
Sumber :
  • Enduro360

VIVA.co.id – Tidak banyak yang mengetahui bahwa olahraga bermotor di trek off-road itu terbagi menjadi beberapa kelas. Dua kelas yang paling terkenal adalah enduro dan motocross.

Kalender MXGP 2023 Dirilis, Indonesia Dapat Jatah 2 Seri di NTB

Meski secara umum penampilan motor yang digunakan sama, namun ada beberapa perbedaan spesifikasi antara motor enduro dan motocross.

Pemilik bengkel Aneka Motor yang berlokasi di Ciledug, Tangerang, Bobby Susanto mengatakan, untuk sektor mesin, kelas enduro tidak terlalu ekstrem dibanding motocross.

Viral Peserta Balapan Motor Off Road Terjebak Lumpur

Ia mencontohkan, jika ingin memodifikasi Kawasaki KLX 150 untuk ikut kelas enduro, piston standar berukuran 58 milimeter (mm) diganti dengan ukuran 59 mm. Menurutnya, motor enduro jarang terkena angin. Motor lebih sering melewati rintangan dibandingkan jalan landai, sehingga mesin cepat panas.

“Untuk enduro, hanya butuh torsi di putaran bawah, agar motor kuat nanjak,” ujarnya saat ditemui VIVA.co.id, Kamis 1 September 2016.

Sirkuit MXGP di Sumbawa Tidak Kalah Keren dengan Mandalika

Untuk soal perbandingan gear, tentu motor enduro butuh gear belakang yang ukurannya lebih besar. “Karena basisnya Kawasaki KLX untuk mengikuti kelas motocross, ukuran gear yang digunakan 52-53 mm. Sedangkan enduro butuh ukuran 55 mm, biar gampang cari torsi di putaran bawah,” ujarnya menjelaskan.

Perbedaan selanjutnya ada pada ukuran roda dan tingkat kekerasan suspensi. “Kalau motocross shockbreaker depan dan belakang dibuat lebih keras. Untuk enduro, karena treknya naik turun, dibuat empuk. Ukuran pelek belakang 18 inci dan depan 21 inci untuk enduro. Kalau motocross, pelek depan 19 inci dan belakang 16 inci.”

(mus) 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya