- Dian Tami/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Penggunaan lampu High Intensity Discharge (HID) atau yang akrab disebut dengan lampu Xenon kini semakin sering ditemui di jalan. Sebab, lampu ini dianggap memiliki keunggulan karena sinar terang yang dipancarkannya.
Lampu HID merupakan bola lampu dengan arus terukur yang didesain secara khusus untuk menciptakan efek cahaya yang kuat. Biasanya, lampu ini menjadi pilihan para pencinta modifikasi untuk memberikan penyinaran lebih sempurna pada “kuda besinya”.
Selain itu, lampu ini dipercaya banyak biker tak mudah putus, karena terdapat tahanan dalam sistem rangkaiannya, sehingga diklaim lebih hemat dibandingkan lampu standar. Meski lebih terang dan hemat, ternyata lampu HID cukup berbahaya saat dipakai di motor kesayangan.
Lampu jenis ini juga memiliki kelemahan yang memang jarang diketahui oleh sebagian orang.
Menurut mekanik Yamaha Sunda Jaya Motor, Rawamangun, Jakarta Timur, Ardhani, penggunaan lampu HID bisa membuat aki motor cepat tekor. Hal ini karena aki motor digunakan lebih besar dari biasanya.
"Lampu HID kan cukup tinggi watt-nya, beda dengan lampu biasa yang kuning. Makanya kalau pakai lampu itu pasti akan lebih boros, walaupun sedikit," kata Ardhani saat berbincang dengan VIVA.co.id, Senin 31 Oktober 2016.
Selain itu, penggunaan lampu HID pada motor membuat pengguna motor terganggu akibat cahaya terang yang dipancarkan oleh lampu tersebut. "Biasanya lampu itu juga kebanyakan tidak bisa tembus saat hujan, makanya banyak kan yang kesulitan melihat jalan saat hujan kalau pakai lampu HID," tuturnya.
Meski demikian, saat ini penggunaan lampu HID terus diminati banyak biker, karena kekuatan lampu bisa tahan satu hingga dua tahun. Berbeda dengan lampu biasa yang hanya bertahan beberapa bulan.
Ia menyarankan agar para pengguna motor tetap menjadikan lampu model standar yang sudah diuji dari sisi keselamatan pengendara dan juga motor. "Ukuran pabrikan dan modifikasi akan sangat jauh bedanya. Apalagi jika diukur benar-benar dari sisi keselamatan, makanya disarankan pakai yang pabrikan saja," kata dia.
