- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Anda mungkin sudah hafal rute ke kampung halaman. Tetapi jangan pandang remeh dan mengurangi kewaspadaan di rute tersebut saat mudik Lebaran.
Ada baiknya Anda memperhatikan beberapa tips dari Kepala Bidang Humas Kementerian Perhubungan Bambang S Ervan, untuk memilih rute terbaik saat perjalanan mudik.
Pertama, pilihah rute yang paling dekat dan sudah pernah Anda lalui, sehingga Anda yakin tentang kondisi dan situasinya. Bila terpaksa memilih rute yang lebih jauh, misalnya karena terhadang kemacetan parah, sebaiknya ada orang lain di mobil Anda yang mengetahui jalur tersebut. Cara lainnya yakni memiliki peta yang cukup lengkap, namun akan jauh lebih baik jika Anda membawa kompas atau peranti navigasi yang ada di ponsel.
Kedua, hati-hati terhadap lubang jalanan dan gundukan. Meski tahun sebelumnya Anda tidak menemuinya, bukan berarti keadaanya sama terjadi tahun ini. Saat melintasi lubang, biasanya mobil akan kehilangan salah satu kemampuan berpijak, sehingga beban mobil yang biasanya ditanggung di empat titik, kini hanya tiga titik. Alhasil, keseimbangan menjadi kurang, terlebih jika Anda melaju dengan kecepatan tinggi. Maka, hati-hatilah.
Ketiga, cermati rambu-rambu yang menunjukkan perbaikan jalan, karena biasanya rambu ini tak jauh dari tempat proyek. Bahkan, terkadang rambu sudah digantikan oleh pekerja proyek yang memakai lampu senter.
Keempat, kenali karakter rute. Sebagai contoh, di jalur Pantura sering kali menyusul kendaraan lain dari sisi kiri. Karena truk-truk sengaja di jalur kanan dan tidak mau berpindah. Namun, saat menyusul dari lajur kiri, berhati-hatilah dengan becak, sepeda motor, serta pejalan kaki.
Kelima, sesuaikan kecepatan dengan marka yang tertera di jalan. Perlu diingat, pengemudi yang agresif dapat meningkatkan pemakaian BBM sebesar 30 persen, termasuk saat memacu mobil di atas 100 km per jam.
Keenam, jika Anda membawa mobil sendiri di jalan yang tak berlampu, jangan ragu menggunakan lampuh jauh. Sebab, kondisi terang-benderang secara psikologis menimbulkan rasa aman dan menurunkan niat pelaku kejahatan. (eh)