Universitas Inggris Bidik Mahasiswa Indonesia

Penerima beasiswa Chevening
Sumber :
  • VIVAnews/Santi Dewi
VIVAnews - Pemerintah Inggris telah berkomitmen meningkatkan pemberian beasiswa bergengsi Chevening bagi pelajar Indonesia hingga tiga kali lipat di tahun akademik 2015/2016. Selain karena faktor kedekatan hubungan kedua negara, hal tersebut disebabkan Indonesia memiliki mahasiswa potensial.
Anak Selebgram Aghnia Punjabi Diduga Dianiaya Pengasuh, Badan Diduduki hingga Kepala Dibanting

Salah satu universitas di Inggris yang berminat untuk menjaring mahasiswa Indonesia lebih banyak yakni Universitas Warwick. Bekerja sama dengan Kedutaan Besar Inggris, mereka mengenalkan kepada publik beragam program yang dimiliki dalam sebuah acara yang digelar semalam di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Suara Golkar di Pemilu 2024 Naik Signifikan, Airlangga: Hitungan Kami Dapat 102 Kursi

Menurut Direktur Urusan Internasional, Universitas Warwick, James Kennedy, saat ini baru terdapat sekitar 36 mahasiswa asal Indonesia. Mereka menempuh studi di Warwick dengan biaya sendiri atau melalui program beasiswa.
Viral Anak Selebgram Malang Dianiaya Pengasuhnya, Polisi Langsung Tangkap Pelaku

"Oleh sebab itu, tahun ini kami berharap ada sekitar 50 mahasiswa baru yang berkuliah di kampus kami," ujar Kennedy.

Mahasiswa Indonesia yang belajar di Warwick, ujar dia, memiliki reputasi yang baik dan ikatan yang kuat satu sama lain.

"Mereka memiliki semacam paguyuban, saling membantu dan aktif dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan," ucap dia.

Kennedy menyebut alasannya ingin meningkatkan jumlah mahasiswa asal Indonesia, karena adanya tren pengiriman pelajar ke luar negeri, khususnya ke Inggris. Secara umum, kata dia, saat ini terdapat sekitar 2 juta pelajar memilih menuntut ilmu di luar negeri.

Peluang ini yang coba dibidik oleh Warwick. Kendati baru berdiri di tahun 1961 lalu, namun Warwick mengaku tidak takut untuk bersaing dengan universitas lainnya. Kennedy mengatakan, universitas tempat dia bekerja, terpilih sebagai "University of the Year" versi harian ternama Inggris, Sunday Times dan Times.

Selain itu, mereka menyebut memiliki mahasiswa dari berbagai negara. Terdapat 120 negara yang mahasiswanya belajar di sana.

Kennedy kemudian mengajak mahasiswa Indonesia untuk melanjutkan studinya di Inggris. Dia mengatakan tidak perlu khawatir terhadap kualifikasi yang tinggi karena yakin dapat dicapai oleh mahasiswa Indonesia.

"Saya tidak merasa mahasiswa Indonesia juga memiliki permasalahan dalam hal bahasa karena pengalaman selama saya di sini, begitu banyak pejabat di departemen pemerintah yang fasih Berbahasa Inggris," kata dia.

Proses pendaftaran Beasiswa Chevening masih terus berjalan dan akan ditutup hingga tanggal 15 November 2014. Tahun ini, Chevening akan memberikan beasiswa kepada 90 pelajar Indonesia.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya