- VIVAnews/Gestina.R
VIVAnews - Theresia Ebenna Ezeria Pardede, penyanyi yang kini menjabat sebagai anggota DPR, mengkritik aksi 'spiderman' yang dilakukan Pong Harjatmo. Sebagai publik figur, menurutnya, Pong tidak memberi contoh pendidikan berdemokrasi yang baik.
"Bagi saya itu tidak tepat. Ke depan harus ada sistem, siapapun yang memberikan pendapat bisa menggunakan saluran yang tepat untuk beraspirasi," kata anggota Fraksi Partai Demokrat itu.
Namun demikian, ia mengajak masyarakat dan seluruh anggota dewan untuk menjadikan kasus itu sebagai pembelajaran bersama. Kritik tetap harus diterima dengan positif.
"Saya kira harus ada pemikiran komperehensif. Ternyata kita belum ada tempat pengaduan masyarakat di dalam gedung dewan," ujarnya. "Ini harus dibenahi bareng-bareng."
Pada Jumat kemarin, usai olahraga pagi di Senayan, Pong sengaja masuk ke area Gedung DPR. Terlepas dari pantauan petugas keamanan dalam (pamdal), ia segera memanjat ke atap Gedung Kura Kura Nusantara II dan menyemprotkan cat membentuk tulisan besar, "Jujur, Adil, Tegas." (adi)
Cara BRI Sikapi Ketidakpastian Global dan Era Suku Bunga Tinggi
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), Sunarso, membeberkan strategi BRI dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global.
