- VIVA/ Shalli Syartiqa
VIVA.co.id – Darius Sinathrya sempat mendapat masalah karena rambut berketombe saat masa SMP. Ketika itu, rambut gatal dan mengganggu membuat dia memutuskan untuk mencukur habis rambutnya.
Masalah gatal kulit kepalanya ternyata tidak serta merta menghilang, bahkan dia sempat mendapatkan sindiran. Saat itu Darius mendapat giliran maju mengerjakaan soal di depan kelas, tapi dirinya tidak bisa menjawab sama sekali.
"Terus guru meledek, 'Darius kamu potong rambut, otakmu juga ikut kepotong ya'. Semua teman-teman di kelas pun tertawa," ujar Darius di Hotel Pasific Place Jakarta, Rabu, 27 September 2017.
Setelah itu berusaha mencari berbagai produk yang dapat menghilangkan masalah rambutnya. Kemudian, ada salah satu produk yang ditawarkan pamannya.
Saat ini, masalah ketombe tidak lagi menghampirinya. Bahkan saat dia menekuni hobi mengendarai dan touring motornya.
"Tahun lalu aku sempat riding ke Jakarta-Bali, bisa 6-10 jam di jalan panas-panasan, debu-debuan. Mandinya belum menentu karena mendirikan tenda di mana pun kita berhenti. Sepanjang perjalanan itu aku enggak pernah ada masalah sama rambut, kulit kepala, enggak pernah gatal, enggak ketombean," ungkapnya.
Darius mengatakan untuk merawat rambutnya di tengah tuntutan penampilan profesinya tidak ada yang dilakukannya selain keramas teratur setiap harinya. Paling tidak tiga dua kali sehari.
Lalu, ia melanjutkan bahwa pada dasarnya dirinya tidak suka membuat rambutnya dengan fesyen yang macam-macam. Dia hanya pernah mewarnai rambutnya saat masih aktif nge-band, pada 2011 sampai 2015.
Sekarang dia sudah tidak berpikir untuk mewarnai rambutnya lagi. Menggunakan produk rambut seperti jel rambut saja dia hanya menggunakan saat menjalankan profesinya.