- Mohammad Yudha Prasetya/VIVA.co.id
VIVA – Akibat berpindah manajemen tanpa pemberitahuan dan dinilai bersikap tidak profesional dalam menjalani sejumlah kontrak kerja, aktor Jefri Nichol mendapat somasi dari Baetz Manajemen yang selama ini menaunginya.
Pemain film Dear Nathan itu pun membuat pihak manajemennya gusar. Manajemen menilai bahwa aktor muda tersebut menelantarkan sejumlah kontrak yang telah disepakati sebelumnya.
"Saya merasa tertampar karena sekitar seminggu lalu, saya ketemu Jefri Nichol tetapi dia sudah bawa manajer baru," kata sang manajer, Baetz Agagon, saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa 12 Juni 2018.
Baetz menganggap bahwa Jefri saat ini sama sekali berbeda dengan yang dididiknya di awal karier dahulu.
"Padahal Nichol masih punya kontrak kerja dengan beberapa PH (rumah produksi), tapi dia malah memiliki manajer baru sehingga secara lisan dia bilang udah keluar dari manajemen saya," ujarnya.
Baetz mengaku sakit hati karena selama ini dirinya lah yang telah membesarkan nama Jefri Nichol. Namun, ternyata kini sang aktor itu seakan berbalik melupakan jasa-jasanya tersebut.
"Saya angkat dia dari bukan apa-apa sampai terkenal sekarang tapi saya malah dikecewakan. Dia juga berulah dengan sikapnya yang arogan belakangan ini, yang terkadang suka milih-milih artis untuk bekerja," kata Baetz.
Pada kesempatan yang sama, Lusy Daiva selaku anggota tim kuasa hukum Baetz Management menegaskan, apabila somasinya tak juga ditanggapi oleh Nichol, maka pihaknya akan menuntut Jefri Nichol dengan ganti rugi uang senilai Rp5 miliar.
"Tentu akan ada upaya hukum jika tidak digubris. Pihak Baetz Management akan melakukan upaya hukum dan meminta ganti rugi ke Nichol dengan total Rp5 miliar," kata Lusy.
