Kanye West Tuntut Perusahaan Asuransi Ratusan Miliar

Kanye West
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id – Rapper Kanye West dikabarkan telah menggugat sebuah perusahaan asuransi bernama Lloyd’s of London. Sebab, perusahaan tersebut menolak untuk membayar ganti rugi tur konsernya yang bertajuk 'Saint Pablo Tour', yang batal digelar pada tahun lalu.

Kanye West Hampir Bangkrut Setelah Ujaran Kebencian pada Yahudi

Dilansir dari Usa Today, Rabu, 2 Agustus 2017, persoalan dimulai pada November 2016. Suami Kim Kardashian itu membatalkan sisa tur 'Saint Pablo'-nya setelah sebelumnya menyelesaikan konsernya di Sacramento, AS, lebih awal.

Saat itu dia membuat penggemarnya marah karena terlambat datang ke lokasi, membuat konsernya terlambat 90 menit dari rencana awal.

5 Artis Ini Dituduh Lecehkan Agama Islam, Ada yang Bikin Sepatu dengan Nama Malaikat

Ia juga kembali membuat fans-nya marah karena hanya tampil membawakan dua lagu saja, dan mengakhiri konsernya dengan menyerukan kata-kata kasar di panggung.

Dua hari setelahnya, sisa tur konser akhirnya dibatalkan, dan West sempat dirawat di rumah sakit, UCLA Medical Center, Los Angeles, AS. Rapper itu dikabarkan kelelahan dan mengalami stres, serta depresi.

Pakai Bahasa Ibrani, Kanye West Minta Maaf Atas Pernyataan Kebenciannya Terhadap Yahudi

West pun mengajukan tuntutan hukum sebesar US$10 juta atau sekitar Rp133 miliar terhadap asuransi Lloyd's of London. Ia menuding perusahaan tersebut menolak membayar kompensasi untuk konser yang dibatalkan,

Sementara itu, pihak asuransi menduga bahwa West menggunakan ganja (berpura-pura sakit) untuk mendapatkan klaim dari Llyod's of London. Pihak asuransi sendiri dikabarkan menolak laporan medis West, dan tidak mempercayai keabsahan data kesehatan West.

Pihak asuransi menyatakan, jika ayah dua anak itu tetap ingin perusahaan asuransi membayar kompensasi dari kerugian konsernya, West harus melakukan pemeriksaan kesehatan secara independen. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya