- REUTERS/Alessandro Bianchi
VIVAnews - Valentino Rossi berusaha realistis saat tampil di MotoGP Catalunya, akhir pekan ini. Pembalap Ducati itu menilai sulit baginya untuk merebut podium di Catalunya.
Tahun lalu Rossi hanya finis di posisi kelima di Catalunya, tertinggal 7,351 detik dari Casey Stoner yang menjadi juara. Namun, itu adalah catatan terdekat Rossi dengan pemenang di suatu seri balapan sejak membela Ducati pada 2011.
Sebagai perbandingan, keberhasilan Rossi merebut dua podium selama membela Ducati--dua-duanya terjadi di Le Mans--terjadi ketika tertinggal 9,905 detik (Le Mans 2012) dan 14,564 detik (Le Mans 2011) dari pemenang balapan.
Rossi sadar keberhasilan merebut posisi kedua di Le Mans, dua pekan lalu, telah membangkitkan semangat timnya. Namun, The Doctor berusaha realistis mengenai peluang Ducati di Catalunya.
"Dua pekan lalu, kami mendapatkan hasil bagus karena mengambil keuntungan dari trek basah, kondisi yang kami tahu kami bisa kompetitif. Tapi, kami sadar masih harus memperbaiki penampilan di kondisi normal, kondisi trek kering," ujar Rossi seperti dilansir Crash.net.
Rossi memiliki rekor yang impresif di Catalunya, dengan merebut sembilan kemenangan di tiga kelas berbeda. Kemenangan terakhir direbut pembalap 33 tahun tersebut ketika membela Yamaha pada 2009.
"Catalunya akan selalu menjadi salah satu sirkuit favorit saya, dan meski sulit untuk membayangkan podium kali ini, tapi kami harus melakukan yang terbaik untuk finis bersama pembalap terdepan," papar Rossi.
Pengakuan Jay Izdes, Bukti Sosok Ini Bukan Pemain Sembarangan di Timnas Indonesia
Dua pertandingan bersama Timnas Indonesia, sudah cukup bagi Jay Idzes mengetahui sosok ini bukan pemain sembarangan di Timnas Indonesia. Siapa dia?
