- REUTERS/Darren Staples
VIVAnews - Dua kali menempati posisi teratas dalam latihan bebas pertama dan kedua, membuat pembalap Repsol Honda, Marc Marquez optimistis bisa mempertahankan tren bagus dalam balapan di MotoGP San Marino, Minggu 15 September 2013 besok.
Rider yang tengah naik daun itu berpotensi tampil sebagai juara dalam empat seri beruntun. Dari dua hasil latihan bebas kemarin, Marquez puas atas ketangguhan motor untuk mencetak waktu tercepat."Saya senang, semua hal berjalan dengan begitu baik dalam dua latihan bebas," ujar Marquez.
Pembalap 20 tahun itu mengaku tidak memiliki masalah dengan bahunya. Marquez sempat mengalami insiden di lap pemanasan di MotoGP Inggris beberap waktu lalu. Juara dunia Moto2 musim lalu itu mengungkapkan, cedera bahu yang dialami telah membaik.
"Saya sudah 100% siap. Kondisi saya sangat baik. Terpenting sejak di Silverstone sampai saat ini, pemulihan cedera telah berjalan baik sejauh ini," papar Marquez sebagaimana dikutip dari Crash.
Terkait kondisi trek Misano, Marquez menyatakan lintasan sedikit bergelombang. Hal itu mengurangi cengkraman ban di aspal."Masalah terbesar adalah gelombang itu. Namun, kami harus bisa mensiasatinya dengan setingan motor," Marquez melanjutkan.
Beberapa kali, Marquez sempat berusaha menghindari celaka di tikungan dengan cara penuh risiko. Dia ikut menggunakan siku untuk menahan motornya. Dia terpaksa bertindak nekat agar motor tetap berada di tikungan. Terkait aksi tidak lazim itu, Marquez punya alasan sendiri.
"Ban keras sangat agresif. Saat memasuki tikungan, terkadang bagian depan motor sulit dikendalikan. Bagaimana saya tetap membuat motor stabil? saya tidak tahu. Saya hanya meletakkan siku ke bawah (hingga menyentuh aspal) dan ketika membuka matas, saya ternyata masih di atas motor," ujar Marquez. (adi)
Pekerja Kantoran Sering Mengeluh Sakit Leher dan Pinggang? Begini Mengatasinya
Sakit leher dan sakit pinggang kerap dikeluhkan oleh pekerja kantoran. Beberapa penyebabnya di antaranya terlalu banyak duduk, terlalu banyak menatap layar komputer.
