Sumber :
- REUTERS/Brandon Malone
VIVAnews
- Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, diyakini bisa tampil di MotoGP Prancis meski baru saja menjalani operasi lengan kanan, Selasa 6 Mei 2014. Hal tersebut diungkapkan Dr Xavier Mir yang memimpin operasi Pedrosa.
Pedrosa sukses menjalani operasi di Rumah Sakit Quiron Dexeus University, Barcelona. Operasi tersebut dilakukan untuk mengatasi penyakit arm pump. Pada dasarnya, arm pump disebabkan karena sirkulasi darah ke lengan yang tak lancar, hingga mengakibatkan lengan jadi kaku.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Pedrosa sukses menjalani operasi di Rumah Sakit Quiron Dexeus University, Barcelona. Operasi tersebut dilakukan untuk mengatasi penyakit arm pump. Pada dasarnya, arm pump disebabkan karena sirkulasi darah ke lengan yang tak lancar, hingga mengakibatkan lengan jadi kaku.
Semula dikabarkan peluang Pedrosa untuk tampil di Sirkuit Le Mans, Prancis, 16-18 Mei 2014, sangat tipis karena operasi tersebut. Namun, Dr Mir memastikan peluang pembalap 28 tahun itu untuk tampil di Prancis sangat besar.
"Pedrosa jelas tidak akan fit 100 persen untuk tampil di Le Mans. Tapi, mengingat tidak adanya keluhan sejak operasi, dia jelas akan berada di trek sana. Dia akan memulai rehabilitasi Senin depan," ujar Dr Mir seperti dilansir situs resmi MotoGP.
Ini bukan kali pertama Pedrosa menjalani operasi untuk mengatasi arm pump. Dr Mir mengatakan runner-up MotoGP 2007, 2010 dan 2012 itu pernah menjalani operasi serupa, 12 tahun lalu.
"Dia masih remaja ketika itu, jadi diameter pergelangan tangannya lebih kecil. Kini dia sudah tumbuh, dan setelah 12 tahun, dia kembali mendapatkan masalah serupa," tegas Dr Mir.
Pedrosa saat ini berada di posisi 2 klasemen sementara pembalap MotoGP 2014 dengan torehan 72 poin. Ia tertinggal 28 poin dari rekan setimnya, Marc Marquez, di puncak klasemen. Pedrosa juga merupakan juara bertahan seri MotoGP Prancis. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Semula dikabarkan peluang Pedrosa untuk tampil di Sirkuit Le Mans, Prancis, 16-18 Mei 2014, sangat tipis karena operasi tersebut. Namun, Dr Mir memastikan peluang pembalap 28 tahun itu untuk tampil di Prancis sangat besar.
