Rossi: Marquez Mengawal Lorenzo Menjadi Juara

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Sumber :
  • REUTERS/David W Cerny

VIVA.co.id - Valentino Rossi kalah dari Jorge Lorenzo dalam meraih gelar juara dunia MotoGP 2015. Menurut Rossi, Marc Marquez telah membantu rekan setimnya di Movistar Yamaha tersebut untuk menjadikannya juara dunia.

Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas

Tudingan Rossi itu tak lepas dari jalannya balapan di Sirkuit Ricardo Tormo, kemarin.  Lorenzo yang memimpin jalannya balapan, dengan mudah meraih kemenangan. Marquez yang berada di belakangnya memang seolah tak memberikan perlawanan yang sengit.

Padahal, walau memiliki jarak cukup dekat untuk menyalip atau memberikan tekanan pada Lorenzo. Hal yang sama juga terjadi pada Dani Pedrosa, rekan setim Marquez yang berada di posisi ketiga.

Rossi Tak Sabar Ambil Alih Puncak Klasemen dari Marquez

Jika Lorenzo finis di posisi ketiga, Rossi sebenarnya masih bisa meraih gelar juara dunia, Tapi pada akhirnya Lorenzo keluar sebagai pemenang GP Valencia dan juara dunia 2015 dengan raihan 330 poin.

Sementara, Rossi yang start dari posisi 26 hanya mampu finis di posisi keempat dan gagal mewujudkan ambisinya untuk meraih gelar juara dunia ke-10 di semua kelas. Pembalap asal Italia itu menuding, Marquez seolah menjadi pengawal bagi Lorenzo.

Marquez Dipaksa Beradaptasi dengan Cepat di MotoGP Austria

"Hari ini semua orang telah melihat rencana mereka. Ini membuat saya sedih dan itu hal yang sangat buruk dalam olahraga kami ini. Saya tidak mengerti mengapa pengendara Honda memberikan kesempatan Yamaha menjadi juara," ujar Rossi dilansir Foxsport.

"Saya sangat sedih dengan Marquez bertindak menjadi pengawal Lorenzo. Saya sudah mengatakan sebelumnya, kalau mereka akan berlomba dengan rencana mereka. Saya yakin sekali kalau mereka bersekongkol melawan saya,” ujarnya menambahkan.

Rossi juga tidak mengerti dengan sikap Marquez yang seolah memberikan bantuan kepada Lorenzo yang sama-sama berasal dari Spanyol. Di sisi lain, Lorenzo sendiri tak pernah memberikan ‘bantuan’ kepada pembalap berusia 22 tahun tersebut.

“Apakah tindakan Marquez itu karena sesama pembalap Spanyol? Itu sangat menyedihkan mengingat Lorenzo tidak pernah melakukannya untuk Marquez. Saya sedih, kesempatan besar telah lenyap dan saya tidak layak mendapatkan hal ini."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya