- crash.net
VIVA.co.id - Maverick Vinales mengaku sulit untuk memprediksi peluang Jorge Lorenzo meraih gelar juara dunia MotoGP 2017. Pembalap Movistar Yamaha itu menilai, semua hasil Lorenzo tergantung adaptasinya dengan Ducati.
Tidak sedikit yang memprediksi bila Lorenzo akan kesulitan bersama Ducati. Sebab, pembalap asal Spanyol tersebut sudah membela Yamaha selama 9 tahun lamanya, dan meraih 44 kemenangan serta 3 gelar juara dunia MotoGP (2010, 2012 dan 2015).
Di sisi lain, Ducati mengalami kemajuan cukup pesat pada musim ini dengan mencatat 2 kemenangan lewat Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso. Ducati memang sudah lama tidak mencicipi kemenangan, sejak terakhir diraih Casey Stoner pada GP Australia 2010.
Vinales selalu melihat Lorenzo sebagai ancaman di balapan musim ini. Akan tetapi, Vinales mengisyaratkan kalau itu semua masih bergantung pada proses adaptasi Lorenzo dengan motor Desmosedici GP.
“Jujur, sulit untuk mengetahui seberapa jauh peluang juara dunia Lorenzo. Pertama, kita harus melihat bagaimana Lorenzo menyesuaikan diri dengan motornya. Saat melakukan tes bersama-sama (di Valencia), dia sudah cukup cepat, jadi mari kita lihat nanti,” kata Vinales seperti dilansir Marca.
“Kami tahu bahwa Ducati memiliki 5-6 lintasan di mana mereka kuat di sana. Bahkan jika mereka tidak bisa menang, mereka bisa berada di podium. Tapi di lomba lainnya mereka akan berjuang dan bisa mengalami kesulitan cukup banyak. Mari kita lihat bagaimana Jorge menyesuaikan gaya balapnya dengan motor Ducati,” ujarnya menambahkan.
Mantan pembalap Suzuki ini mengakui bila Lorenzo adalah pembalap yang cukup berbakat. Namun, menjadi menarik menanti aksi mantan rekan setim Valentino Rossi tersebut di beberapa sirkuit lainnya,
"Dia cepat, mari kita lihat bagaimana dia dapat mengatur motor Ducati di trek seperti Jerez yang begitu sulit buat mereka. Pun seperti di Brno, Aragon, yang mana saya ingat itu merupakan lintasan yang sangat sulit bagi Ducati," ujarnya. (mus)
