Red Bull Ingin Persaingan Alami di F1

Pembalap Tim Red Bull Racing.
Sumber :
  • Crash.net

VIVA.co.id – Salah satu petinggi tim Formula 1 (F1) Red Bull, Helmut Marko, memastikan timnya tidak akan menggunakan tim order bagi dua pembalap, Daniel Ricciardo dan Max Verstappen, untuk musim ini. Red Bull menginginkan dua pembalapnya bersaing secara alami di arena balapan. 

Apresiasi ExxonMobil untuk Sang Juara Dunia F1 2021 Max Verstappen

Dikutip dari Crash, meski nantinya salah satu diantara dua pembalap tersebut memiliki keunggulan di 2017, namun Red Bull tidak akan memperlakukan istimewa melalui tim order. Red Bull berharap, musim ini kedua pembalap akan bisa bersaing dengan tim dari Mercedes yang telah ditinggalkan oleh juara bertahan, Nico Rosberg. 

"Pasti nantinya akan ada risiko. Namun itu tidak akan merubah filosofi balapan kami. Tidak akan tim order di Red Bull, kami hanya ingin bersaing secara alami," kata Marko.   

Kata Lewis Hamilton Usai Gagal Pertahankan Gelar Juara Dunia F1

Mercedes telah memilih Valtteri Bottas sebagai pembalap musim 2017 menggantikan Rosberg. Ia akan menjadi pendamping dari pembalap Mercedes, Lewis Hamilton. 

Namun menurut, Marko ia lebih senang seandainya Mercedes memilih Pascal Wehrlein sebagai pembalap yang menggantikan Rosberg. Apalagi Pascal merupakan pembalap muda didikan dari Mercedes. 

Max Verstappen Juara Dunia F1 2021: Impian Menjadi Kenyataan

"Ini akan berbeda jika terjadi di Red Bull. Kami akan memberikan kesempatan kepada pembalap muda untuk bertarung. Tidak menyenangkan jika tidak ada risiko," tambah Marko. 

Pascal yang merupakan mantan rekan pembalap Indonesia Rio Haryanto di tim Manor F1, memilih tim Sauber sebagai pelabuhannya musim ini. Pascal akan menjadi tandem dari Marcus Ericsson. (ren)

Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen

Kontroversi di Balik Sukses Max Verstappen Juara Dunia F1 2021

Max Verstappen sukses menjadi juara dunia F1 2021. Namun, ternyata ada kisah kontroversial di balik suksesnya di F1 GP Abu Dhabi.

img_title
VIVA.co.id
14 Desember 2021