- crash.net
VIVA.co.id - Pembalap rookie MotoGP, Johann Zarco, terlibat insiden dengan Valentino Rossi pada MotoGP Amerika, Senin 24 April 2017 dini hari WIB. Namun, Zarco menegaskan dia sebetulnya tak ingin memberikan masalah pada Rossi.
Dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Austin, Zarco mencoba menyalip Rossi. Namun, pada prosesnya Zarco malah berserempetan dengan Rossi yang berada di posisi ketiga pada lap ketujuh.
Rossi langsung memotong lintasan, sebelum akhirnya bergabung dengan rival-rival di depan dia. Hingga akhirnya, Rossi sukses finis posisi kedua usai menyalip Dani Pedrosa.
Akan tetapi, Rossi diberi hukuman 0,3 detik karena dia dianggap mendapatkan keuntungan karena memotong lintasan dalam insiden dengan Zarco. Pembalap berusia 26 tahun itu mengungkapkan hanya ingin bertarung dengan Rossi.
"Saya ingin bersaing dengan para pembalap di grup depan jadi saya berusaha untuk tetap dekat dengan Valentino dan akhirnya saya bisa bertarung, yang mana fantastis," ujar Zarco di Motorsport.
"Kami sangat berdekatan satu sama lain di satu titik karena saya sempat punya kecepatan lebih baik dari dia di tikungan ketiga, dan mungkin itu terlalu ketat. Tapi untungnya tidak ada hal serius yang terjadi dan dia finis kedua," sambungnya.
Zarco tak ingin memberikan masalah pada pembalap asal Italia tersebut. Dia pun beruntung, Rossi dan dia bisa menyelesaikan balapan hingga tuntas.
"Sungguh saya tidak ingin memberi masalah untuk Valentino dan saya tahu saya bisa belajar banyak darinya. Jadi ya untungnya kami berdua bisa memulihkan situasi di balapan," kata pembalap asal Prancis ini.
