- Muhammad Indra Nugraha
VIVA.co.id – Indonesia akan turut dalam ajang balapan World Supersport 300 di Portugal lewat pembalap Galang Hendra. Pembalap asal Yogjakarta itu pun bertekad meraih podium di seri ke-7 yang akan berlangsung pada 17 September 2017.
Turunnya Galang dalam balapan yang akan berlangsung di sirkuit Autodromo Internacional do Algarve tersebut karena mendapatkan wild card riding YZF-R3. Nantinya, pembalap berusia 16 tahun ini akan bergabung dengan Motoxracing Team bersama pembalap asal Ukraina, Mykyta Kalimin.
Galang pun senang ditunjuk oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) dalam kejuaraan ini. Dia bertekad bisa meraih podium dan mengibarkan bendera Indonesia nantinya.
“Menjadi kebanggaan bagi saya bisa mewakili Yamaha Racing Indonesia ke Supersport 300cc di Portugal. Saya akan berusaha maksimal supaya bisa mengibarkan bendera merah putih di Portugal, dan saya juga harus banyak berlatih dan mempelajari karakter Sirkuit Portimoa. Semoga saya bisa berhasil di Portugal,” ujar Galang pada jumpa pers, Kamis 31 Agustus 2017.
Presiden Direktur PT YIMM, Morimoto, mengatakan bila Galang adalah pembalap muda berbakat dan pantas mewakili Indonesia. Belum lagi, Galang pernah berguru di sekolah balap milik pembalap MotoGP, Valentino Rossi, di awal tahun ini.
“Galang kami pilih karena dilihat dari segi usianya masih muda, pengalaman Galang juga sudah sangat cukup karena dia juga ikut di kelas Asia Production 250 Asia Road Racing Championship. Kami lihat Galang juga pembalap potensial saya yakin Galang bisa membanggakan Indonesia di kelas ini," ujar Morimoto.
Tahun ini sendiri adalah pertama kalinya ajang World Supersport 300 digelar. Ini adalah kelas baru di World Superbike Championship yang mana untuk mengembangkan bakat-bakat pembalap muda berusia minimal 15 tahun dari seluruh dunia.
Dampak Besar MotoGP Mandalika untuk Galang Hendra dan Indonesia
MotoGP Mandalika membuat Galang Hendra semakin termotivasi untuk berprestasi dan membuat Indoneia jadi sorotan dunia.
