KONI Tak Permasalahkan Kepengurusan PB Wushu

Atlet wushu putri Indonesia, Ivana Ardelia beraksi di ISG 2013
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Fanny Octavianus
VIVAnews
GGI 2015: Ajang Pertarungan Pegolf Muda
- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat tidak mempermasalahkan kepengurusan Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) pimpinan Master Supandi Kusuma. Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Inugroho, menegaskan pihaknya hanya mempermasalahkan pengukuhan yang dilakukan Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

Perlu Terobosan Baru untuk Angkat Prestasi Indonesia

Empat Pengprov, yakni Jawa Timur, DKI Jakarta, Bangka Belitung, dan Lampung, pimpinan Ketua Umum Master Supandi Kusuma ke Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI). Mereka menganggap terpilihnya kembali Supandi sebagai ketua umum PB WI periode 2013-2017 pada Munas di Bali, 21-13 Juni 2013, tidak melalui prosedur yang sah.
Atlet Indonesia Torehkan Rekor di APG 2015


Keempat Pengprov tersebut menuntut agar AD/ART PB WI yang digunakan untuk memilih calon ketua umum harus mengacu pada AD/ART Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Dalam AD/ART KONI disebutkan ketua umum sebuah cabang olahraga hanya diperbolehkan menjabat dua periode.


Polemik itu berlanjut ke somasi KONI terhadap KOI karena mengukuhkan PB WI periode 2013-2017. KOI dianggap telah melangkahi kewenangan KONI untuk mengukuhkan anggotanya.


"Kami tidak ada masalah dengan kepengurusan PB WI pimpinan Supandi Kusuma. Yang jadi masalah adalah pengukuhan yang dilakukan KOI. Biarlah BAORI yang memproses gugatan tersebut. KONI Pusat tidak bisa mencampurinya," kata Inugroho di Jakarta, Rabu 20 November 2013.


Inugroho kemudian mengungkapkan sebaiknya KONI dan KOI kembali disatukan seperti sebelumnya. "Kalau KONI dan KOI terpisah pasti akan muncul berbagai persoalan. Saya pesimistis olahraga Indonesia bisa berkembang," paparnya.


Sementara itu, Sekjen PB WI, Iwan Kwok, menjamin program pembinaan wushu akan berjalan seperti yang telah direncanakan sebelumnya. Terakhir PB WI berhasil mengantarkanTaiji Jian di Kejuaraan Dunia Wushu XII/2013, Senin 4 November 2013.


"Master Supandi Kusuma tetap berkomitmen menjalankan program sesuai yang diamanatkan dalam Munas. Dan, kami juga akan berusaha semaksimal mungkin melahirkan Lindswell lainnya di masa mendatang," ucap Iwan. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya