Sumber :
- Viva.co.id/Muhammad Indra Nugraha
VIVA.co.id –
Atlet asal Indonesia, Andy Wibowo, gagal mempertahankan gelar juara pada gelaran Herbalife Bali International Triathlon 2015, Minggu 25 Oktober 2015. Dia gagal melanjutkan pertandingan karena mengalami cedera.
Perenang berusia 35 tahun ini turun di nomor Olympic Pria yang berlangsung di Pantai Jimbaran, Bali. Andy sebenarnya mengawali lomba dengan baik dan berhasil memimpin renang yang menempuh jarak 1,5 km.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Atlet AS Raih Emas Olimpiade di Usia 42 Tahun
Perenang berusia 35 tahun ini turun di nomor Olympic Pria yang berlangsung di Pantai Jimbaran, Bali. Andy sebenarnya mengawali lomba dengan baik dan berhasil memimpin renang yang menempuh jarak 1,5 km.
Begitu pula dengan balap sepeda sepanjang 40 km. Sayangnya, dia absen di ujian terakhir, yaitu balap lari 10 km. Andy mengalami cedera pada bagian kaki kanannya, yang memaksanya gagal meraih gelar juara kembali di nomor Olympic Pria.
"Saya dalam proses penyembuhan (cedera), tadinya saya berharap sebelum
event
ini sudah sembuh total. Ternyata, 2 hari sebelum hari-H masih terasa sakit," kata Andy Wibowo, usai mendapat perawatan dari tim medis.
"Di tulang kering kaki kanan. Sebenarnya saya sudah
recovery
. Mungkin, 2 atau 3 minggu lagi baru bisa sembuh total," lanjut mantan perenang nasional ini.
Alhasil,
dengan catatan waktu terbaiknya 2 jam 5 menit 58 detik. Di posisi 2 ada Yan Bahtiar (Indonesia) dengan waktu 2 jam 8 menit 31 detik, disusul oleh Muhammad Kadri asal Lombok, Indonesia.
Andy yang juga brand ambassador dari Herbalife ini mengaku tidak terlalu kecewa dengan hasil pada Bali Triathlon ke-7 untuknya. Andy berharap bisa kembali merebut gelar juara pada turnamen ini pada tahun depan.
"Targetnya tahun ini, sebenarnya mempertahankan gelar. Tapi, ternyata ada cedera. Tidak kecewa, karena saya suka bertanding. Triathlon memang tidak selamanya berada di puncak, ada kalanya kita cedera dan harus tetap bersyukur," ujar atlet kelahiran Bali ini. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Begitu pula dengan balap sepeda sepanjang 40 km. Sayangnya, dia absen di ujian terakhir, yaitu balap lari 10 km. Andy mengalami cedera pada bagian kaki kanannya, yang memaksanya gagal meraih gelar juara kembali di nomor Olympic Pria.
