Jadi Pilar Pamungkas Angkat Besi, Deni Gagal Sumbang Medali
- REUTERS
VIVA.co.id - Lifter putra Indonesia, Deni, gagal menyumbang medali dalam laga final angkat besi kelas 77 kilogram Grup B Olimpiade Rio de Janeiro, Rabu 10 Agustus 2016 di Stadion Riocentro, Pavilion 2, Brasil. Sebelumnya, wakil terakhir Merah Putih di cabang angkat besi ini sempat diharapkan untuk dapat mendulang medali.
Dalam pertarungan tersebut, Deni hanya mampu berada di urutan kelima dengan total angkatan 323 klogram, dimana ia sempat gagal dalam angkatan clean and jerk di kesempatan terakhirnya.
Posisi teratas untuk kelas tersebut diduduki oleh lifter Kolombia, Andres Mauricio Caicedo Piedrahita, dengan total angkatan 346 kilogram, sementara ditempat kedua ditempati wakil Spanyol, Andres Eduardo Mata Perez dengan total angkatan 343 klogram.
Pada final kelas 69 kilogram, Selasa 9 Agustus kemarin dua lifter lainnya, Triyatno dan I Ketut Ariana hanya dapat menuntaskan lomba di luar posisi tiga besar.
Kelas 77 kilogram ini merupakan yang pertama kalinya bagi Deni dalam level internasional. Pada Olimpiade di London 2012, Deni turun dalam kelas 69 kilogram dan gagal merebut medali.
(ren)
Al-Deehani, Atlet Tanpa Negara Pertama Raih Emas Olimpiade
Dia jadi atlet independen karena negaranya dihukum IOC.
