DKI Jakarta Tambah 2 Medali Emas dari Sanda Wushu

Atlet sanda wushu, DKI Jakarta, Moria Manalu
Sumber :
  • VIVA.co.id/Riki Ilham Rafles

VIVA.co.id – Kontingen DKI Jakarta sukses menambah raihan 2 medali emas dari sanda wushu. Moria Manalu dan Abdul Haris Sofyan masing-masing menyumbang medali emas saat bertanding di GOR Pajajaran, Rabu 21 September 2016.

Pj Gubsu Dorong Atlet Wushu Sumut Raih Prestasi di Kejuaraan IWAG 2023

Abdul meraih medali emas setelah sukses mengalahkan wakil Jawa Tengah, Muhammad Bagus Hanafi. Sedangkan Moria tampil agresif saat berhadapan dengan Elika Tarigan dari Sumatera Utara.

"Hasil hari ini puji Tuhan sangat baik, dikasih kesehatan dan rejeki. Hari ini saya lumayan ngotot juga," tutur Moria kepada wartawan saat ditemui usai pertandingan.

Atlet Wushu Samuel Marbun Persembahkan Perak di Asian Games 2022

Dengan tambahan 2 medali emas ini, secara keseluruhan DKI meraup 6 medali emas, 2 medali perak, dan 5 medali perunggu dari cabang olahraga wushu. Manajer wushu DKI, Gde Sarjana mengaku puas. 

Sebab, torehan tersebut melebihi target yang diberikan oleh KONI DKI. "Artinya kami sudah melampaui target, di mana kami ditargetkan KONI DKI mendapatkan 5 emas. dan semuanya sudah terlampaui," ujarnya.

Klasemen Medali Asian Games 2022: Indonesia Tertahan di Posisi 8, China Makin Unggul

Meski begitu, Gde mengaku sebenarnya bisa meraup medali emas lebih banyak. Alasannya, salah satu atletnya di cabang wushu taolu yang diprediksi bisa meraup 2 emas tidak bisa tampil karena cedera.

Terkait penampilan Moria, dia memberi apresiasi tinggi. Penampilan alumnus Universitas Negeri Jakarta menjadi cerminan dari upaya dan kerja kerasnya selama masa persiapan.

"Moria luar biasa, kan dia juga mempersiapkan dirinya dengan sangat luar biasa. Meski pun dia mengalami kaki cedera, tapi modalnya tekad dan semangat yang tinggi untuk meraih emas," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya