- VIVA.co.id/Muhammad Nurhendra Saputra
VIVA.co.id – Indonesia akan mengikuti Islamic Solidarty Games (ISG) keempat di Baku, Azerbaijan, 12-22 Mei mendatang. Untuk ajang olahraga multieven tersebut, Indonesia akan mengirimkan 105 atlet.
Indonesia akan berpartisipasi dalam 13 cabang olahraga dari 20 cabang yang pertandingkan. Saat ISG ketiga yang digelar di Palembang, Indonesia tahun 2013 lalu, Indonesia berhasil menjadi juara umun.
Untuk tahun ini, Indonesia tidak memiliki target khusus. Bahkan Ketua Satlak Prima, Achmad Sucipto enggan membeberkan targetnya.
"Kalau saat jadi tuan rumah bisa juara umum, untuk saat ini sepertinya sulit. Bukan target yang kita bicarakan, tapi bagaimana ini akan menjadi even pemanasan untuk multieven berikutnya," kata Sucipto ditemui disela-sela acara pengukuhan atlet ISG keempat di Hotel Atlet Century, Minggu 7 Mei 2017.
Menurut Sucipto, Satlak Prima saat ini sedang mempersiapkan atlet untuk dua multieven dalam waktu dekat. Yaitu, SEA Games Agustus mendatang dan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.
Sucipto berharap, ajang ini bisa dijadikan sebagai tolak ukur untuk cabang olahraga dalam rangka persiapan kedua even tersebut.
"Ini sebagai bahan untuk mengukur Asian Games 2018. Kalau ada kekurangan kita lihat dimana kekurangan tersebut," tambah Sucipto.
Ini Sosok Wasit yang Pimpin Duel Timnas Indonesia U-23 Vs Australia, Kontroversial Lagi?
Sosok wasit menjadi sorotan jelang duel Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Australia di penyisihan Grup A Piala Asia U 23 2024 malam hari ini, Kamis 18 April 2024.
