- VIVA.co.id/Muhammad Nurhendra Saputra
VIVA.co.id – Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia, atau ISSI, akan membuat sistem poin, untuk menyeleksi atlet nasional.
Ketua Umum PB ISSI, Raja Sapta Oktohari mengatakan, penggunaan sistem poin tersebut dihitung melalui seri kejuaraan yang akan digelar.
Raja menambahkan, alasan penggunaan sistem poin adalah untuk memberikan rasa keadilan. "Sistem poin mulai berlaku hari ini. Nanti, poin yang dikumpulkan akan dihitung dalam satu tahun," kata Raja disela-sela acara Rapat Kerja ISSI, di Kemayoran, Jakarta, Senin 11 September 2017.
"Ini untuk membuat rasa adil bagi atlet. Poin yang dihitung mulai dari kejuaraan daerah, nasional maupun internasional," tambah Raja.
Raja menjelaskan, dahulu, jika ingin mencari atlet nasional hanya berdasarkan kejuaraan nasional saja. Jika ada atlet yang saat itu berhalangan, ia bisa saja gagal menjadi atlet nasional.
"Kami saat ini, tengah mengatur bagaimana mengaplikasikannya. Jadi, semua atlet memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi atlet nasional," jelas Raja.
Bernard van Aert Tambah Wakil Indonesia di Olimpiade 2024
Atlet balap sepeda Indonesia, Bernard van Aert memastikan diri lolos ke Olimpiade 2024 Paris. Dia akan turun dalam cabang balap sepeda disiplin track.
