- REUTERS/Bazuki Muhammad
VIVAnews - Dua pebulutangkis China, Yu Yang/Wang Xiao-li, dituntut untuk membuat pernyataan minta maaf di depan publik setelah terlibat dalam insiden memalukan di Olimpiade London 2012.
Menurut kantor berita, Xinhua, petinggi pemerintahan China meminta langsung permintaan maaf tersebut. Tidak hanya pasangan tersebut, seluruh tim dan pelatih yang bertanggung jawab juga diminta melakukan hal serupa.
"Delegasi itu sudah dikritik secara keras dan semua yang bertanggung jawab diminta untuk segera menegaskan dirinya memang serius bermain dan mengeluarkan permintaan maaf atas kejadian ini. Mereka juga harus menyatakan kejadian ini tidak akan terjadi lagi kedepannya," tulis Xinhua, mengutip juru bicara yang enggan disebut namanya.
Pelatih kedua pebulutangkis itu, Li Yongbo, tidak perlu waktu lama mengaku dirinyalah yang patut disalahkan menyangkut insiden tersebut.
"Sebagai pelatih utama, saya berhutang maaf pada semua suporter dan orang China. Para pemain China gagal menunjukkan semangat berjuang untuk tim nasional. Ini semua salah saya," ujar Li, seperti yang dilansir Xinhua.
Tanpa ragu, Komite Olimpiade China pun ikut mengkritik anak buahnya tersebut. "Sikap Yu Yang dan Wang Xiaoling di lapangan merusak semangat fair play yang dibangun Olimpiade. Delegasi China amat tertekan dengan masalah ini," begitu pernyataan yang dikeluarkan delegasi China usai insiden tersebut.
Selain Yu/Wang, enam pebulutangkis lain juga ikut didiskualifikasi BWF karena dianggap tidak serius menjalani laga.
Dalam daftar hitam tersebut terdapat juga nama pasangan Indonesia, Greysia Polii dan Meiliana Jauhari. Selain itu, dua pasangan Korea Selatan ikut terseret, Jung Kyung-eun/Kim Ha-na, dan Ha Jung-eun/Kim Min-jung. Disinyalir, sikap tidak fair play itu dilakukan agar tidak bertemu Yu/Wang pada perempat-final. (sj)
Kontingen Olimpiade Indonesia Bertolak ke Brasil Sore Ini
Ada 28 atlet dari 7 cabang olahraga yang terbang ke Rio de Janeiro.
