Tontowi Ahmad Ungkap Momen Memalukan di Final Olimpiade 2016

Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir
Sumber :
  • BadmintonIndonesia.org

VIVA.co.id – Performa Tontowi Ahmad di final Olimpiade 2016 terbilang impresif. Bersama Liliyana Natsir, Owi akhirnya berhasil meraih medali emas di Olimpiade 2016 setelah mengalahkan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dua set langsung, 21-14 21-12.

6 Fakta Menarik India Open, Indonesia Catat Rekor Mentereng

Meski menampilkan performa yang impresif, Owi mengaku ada salah satu momen memalukan yang sempat dibuatnya di pertandingan. Owi menuturkan sempat melakukan selebrasi yang terlalu dini.

Momen tersebut terjadi ketika skor masih 20-12. Owi merasa ketika itu kemenangannya bersama Butet sudah di depan mata.

Ada Peran Owi/Butet di Piala Presiden Esports 2019

Dia sudah sangat yakin mendapatkan medali emas. "Senanglah, akhirnya saya jingkrak-jingkrak. Posisinya saat itu kami unggul Posisi 20-12 dan tinggal satu poin lagi. Saya kegirangan duluan. Tapi, saya tersadar, pertandingan belum berakhir dan ada satu poin lagi yang harus diraih," terang Owi di Apa Kabar Indonesia tvOne, Kamis 25 Agustus 2016.

Owi sempat disemprot oleh Butet saat melakukan selebrasi tersebut. Kala itu, Butet mengingatkan kepada Owi bahwa mereka belum menjadi juara.

Jadi Runner Up Indonesia Masters, Liliyana Natsir Pamit

"Di atas kertas, memang sudah unggul jauh. Sebenarnya sih bukan mengomel ke Owi. Tapi, untuk mengingatkan kalau pertandingan belum berakhir," jelas Butet.

Tak lama setelah momen memalukan tersebut, Soon/Ying melakukan kesalahan yang berujung pada kemenangan Owi/Butet. Mereka pun berhak meraih medali emas di Olimpiade 2016.

Peraih medali emas renang Olimpiade 2010 dan 2016, Conor Dwyer

Peraih Medali Emas Olimpiade Tersandung Kasus Doping, Pilih Pensiun

Dwyer mengaku butuh obat tersebut.

img_title
VIVA.co.id
12 Oktober 2019