Menkeu Tekankan Pentingnya Kemandirian Fiskal

VIVAnews- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendorong kemandirian APBN. Salah satu elemen yang berperan adalah peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) agar pengelolaan kekayaan negara dapat berjalan optimal.

Pesan tersebut disampaikan Menkeu pada saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Keuangan ke 63. Menurutnya, untuk mencapai kemandirian itu, beberapa cara yang dilakukan adalah meningkatkan sumber daya manusia, penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) dan memperkaya instrumen keuangan.

Pemerintah sendiri telah berusaha memperbaiki pengelolaan keuangan negara melalui berbagai program reformasi. Departemen Keuangan bertanggung jawab untuk merancang kebijakan secara transparan dan akuntabel.

Dia berpesan Departemen Keuangan harus mampu mengoptimalisasi pengelolaan kekayaan negara dengan indikator dengan melakukan peningkatan pelayanan unit yang dilakukan eselon satu, memaksimalkan penerimaan pajak, dan terus mengawal reformasi birokrasi.

"Program itu dapat dilaksanakan secara sungguh sungguh agar menghasilkan kinerja dan integritas," ujarnya di Departemen Keuangan di Jakarta Jumat 30 Oktober 2009.

Dalam APBN 2010 merupakan APBN transisi antara pemerintah lama dan baru. APBN 2010 ditekankan untuk mendorong pemulihan ekonomi, belanja program prioritas, peningkatan kesejahteraan rakyat, pembangunan infrastruktur, revitalisasi industri, reformasi birokrasi, pengadaan operasional termasuk pengadaan alutsista.

Sri Mulyani menekankan peningkatan SDM untuk meningkatkan prestasi dan pengabdian rakyat. Dia mengajak segenap pegawai Departemen Keuangan untuk menjalankan tugasnya dengan tanggung jawab, menjaga integritasnya.

Program reformasi di Departemen Keuangan juga akan ditingkatkan. "Sebagai aparatur negara, beri yang terbaik untuk negara, jalankan kewajiban penuh keiklasan," tegasnya.