Surabaya Tambah 3 Terminal Baru

Sumber :

SURABAYA POST -- Pemkot Surabaya terus membenahi transportasi kota. Tak hanya infrastruktur dan sarana transportasi massal yang disediakan, namun pada 2010 ini juga akan ada tiga terminal baru.

Tiga terminal baru itu berada di Tambak Wedi, Kendung (Benowo) dan Pesapen Pembangunan 3. Terminal baru itu segera dilelang Dinas Perhubungan. Selain membangun tiga terminal, pemkot juga akan merenovasi Terminal Joyoboyo.

Terminal ini akan direnovasi karena kondisinya sudah kumuh dan tak layak dipertahankan. “Kami sudah membuatkan konsep perencanaan, mudah-mudahan segera selesai dan dilakukan pelelangan,” kata Kepala Bappeko Surabaya, Tri Rismaharini, Rabu (20/1).

Menurutnya, keberadaan tiga terminal baru tersebut sangat dibutuhkan pemkot untuk menata transportasi kota. Apalagi, sekarang perkembangan kota sudah mulai menyebar ke pinggiran.

Dengan tiga terminal baru di tiga wilayah, transportasi diharapkan bisa lebih merata. Tujuannya mengurangi kemacetan yang biasanya terpusat di tengah kota.

Khusus terminal di wilayah Kendung sejalan dengan selesainya pembangunan rumah sakit Bhakti Dharma Husada (BDH) di Kelurahan Kendung, Benowo. Selanjutnya, akan dibuka jalur tranportasi ke kawasan tersebut.

Selain itu, terminal tersebut juga bisa menjangkau kawasan Pakal yang akan ada stadion Surabaya Sport Center (SSC). “Kita membangun fasilitas di kawasan Surabaya Barat, tapi kalau tidak disertai dengan sarana tranportasi akan percuma. Karena itu, terminal ini akan sangat bermanfaat bagi warga kota,” katanya.

Sedangkan pembangunan terminal di Tambak Wedi untuk melayani rute di kawasan Suramadu ke Jembatan Merah, Joyoboyo dan terminal lainnya. Sebab, sampai sekarang belum ada jalur bemo ke arah sana.

Warga kota yang ingin ke Madura melalui Jembatan Suramadu masih harus dingkut bus antarkota antarprovinsi (AKAP). Sementara bus jalur AKAP sering diprotes pengemudi bemo jalur Jembatan Merah-Kenjeran.

Untuk terminal Pesapen dibangun guna menambah layanan transportasi kawasan Surabaya Utara ke arah terminal Oso Wilangun dan Jembatan Merah. Selama ini, jalur bemo di kawasan tersebut jaraknya cukup jauh sehingga diperlukan terminal baru di Pesapen.

Untuk renovasi terminal Joyoboyo, rencananya terminal itu akan dibuat lebih bagus dari sekarang. Jalur bemo dan bus kota akan diatur lagi, sehingga kesemrawutan di sana berkurang.

Laporan: Purnomo Siswanto