BCA Multi Finance Hadir Gantikan CS Finance

PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
Sumber :

VIVA – PT Bank Central Asia Tbk atau BCA meluncurkan produk pembiayaan baru, yang dinamakan BCA Multi Finance. Layanan pembiayaan itu dihadirkan menggantikan entitas pembiayaan BCA sebelumnya yang dikenal sebagai PT Central Sentosa Finance atau CS Finance.

Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja, mengatakan, kehadiran BCA Multi Finance menandakan era keberagaman solusi pembiayaan yang dapat ditawarkan BCA kepada nasabah demi memenuhi ekspektasi dan kebutuhan konsumen, mitra bisnis, serta masyarakat luas.

"Saat ini, fokus usaha BCA Multi Finance makin luas, yakni pembiayaan kendaraan roda dua, kendaraan roda empat, dan multiguna," kata Jahja saat peluncuran di Hotel Grand Mercure, Jakarta, Jumat, 11 Oktober 2019.

BCA Multi Finance menawarkan berbagai pembiayaan produk kendaraan bermotor, antara lain kredit pemilikan motor (KPM), kredit sepeda motor (KSM), kredit motor bekas (KMB), dan kredit mobil seken (KMS). 

Lalu, merek kendaraan roda dua yang bisa dibiayai antara lain Honda, Yamaha, Kawasaki, Suzuki, Piaggio, Benelli, Viar, Ducati, Harley Davidson, Royal Enfield, BMW, dan KTM. 

"Masuknya merek baru tersebut akan semakin menambah preferensi masyarakat dalam memilih kendaraan roda dua sesuai selera dan kebutuhan," tutur dia.

BCA Multi Finance memiliki jaringan luas yang terdiri atas 71 cabang dan 13 pos yang tersebar di wilayah Indonesia, meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan. 

"Kalau bicara tahun depan, kita siap dengan core system untuk pembiayaan roda dua, roda empat, lalu ada mortgage. Kita sudah siap dengan menyiapkan sentral kredit yang sudah berjalan selama empat bulan ini," ungkap Jahja.

Sebelumnya, pada 22 November 2017, BCA resmi mengambil alih sepenuhnya kepemilikan saham CS Finance menjadi 100 persen, setelah membeli 30 persen saham milik PT Multikem Suplindo. 

Usai pembelian itu, komposisi kepemilikan saham menjadi 75 persen BCA dan 25 persen dimiliki BCA Finance, sehingga perusahaan sepenuhnya menjadi bagian dari grup BCA.