Ibu Kota Baru Dipastikan Bebas Banjir

Presiden Joko Widodo meninjau lokasi Ibu Kota RI di Penajam Paser Utara
Sumber :
  • VIVAnews/Agus Rahmat

VIVA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, memastikan ibu kota baru di Kalimantan Timur bebas banjir. Dia mengatakan, sudah mengkalkulasi jumlah penduduk yang ada di lokasi tersebut. 

"Sudah dihitung berapa jumlah penduduknya yang akan ada di situ, 2,75 juta. Kan ada KIPP (Kawasan Inti Pusat Pemerintahan). Intinya, ada kawasan ibu kota, ada perluasannya," ujar Basuki di Jakarta, Jumat 3 Januari 2020. 

Dia memastikan, berdasarkan sejarah, wilayah tersebut aman dari banjir. Namun, jika lingkungan diubah secara drastis diakui kemungkinan banjir juga ada. Pemerintah pun sudah menghitung kemungkinan tersebut.

"Secara paleohidrologi-nya, dari sejarah hidrologinya enggak ada (banjir). Bencananya juga minim," kata dia. 

Berdasarkan desain yang ada, Basuki melanjutkan, sudah dihitung bahwa 70 persen dari wilayah ibu kota adalah ruang terbuka hijau. Dalam konsep pemenang sayembara, yaitu Nagara Rimba Nusa, ibu kota akan dikelilingi oleh air. 

"Nagara Rimba Nusa itu dia dengan konsep air, walaupun tidak dikelilingi laut tapi dikelilingi oleh air," jelas dia. 

Begitu pun terkait potensi kebakaran hutan, menurutnya itu sudah diteliti dan tidak berpotensi besar terjadi kebakaran khususnya di wilayah Kecamatan Sepaku itu.

"Justru kita pilih di Sepaku ini karena yang menurut penelitian, tidak ada batu baranya. Kalau yang timurnya Bukit Soeharto itu yang ada batu baranya," tuturnya.