Tak Cuma Harry-Meghan, Ini Daftar Anggota Kerajaan yang Pernah Mundur

Pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle.
Sumber :
  • Instagram @kensingtonroyal

VIVA – Keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle untuk mundur dari peran mereka sebagai anggota senior keluarga Kerajaan Inggris, mengejutkan dunia. Pengumuman itu menggemparkan kerajaan dan keluarga bangsawan.

"Diskusi dengan Duka dan Duchess Sussex masih berada pada tahap awal. Kami memahami keinginan mereka untuk mengambil pendekatan berbeda, namun ini adalah masalah yang rumit dan membutuhkan waktu," tulis pernyataan Ratu Elizabeth.

Meninggalkan kehidupan sebagai anggota Kerajaan tidak mudah dan menimbulkan konsekuensi panjang. Belakangan ini muncul berbagai pertanyaan mengenai bagaimana Meghan dan Harry memiliki kehidupan yang independen secara finansial.

Namun Pangeran Harry dan Meghan bukanlah satu-satunya pasangan yang mundur, kehilangan gelar maupun memutuskan untuk melepaskan tanggung jawab sebagai anggota kerajaan. Berikut daftar beberapa bangsawan lainnya yang memutuskan keluar dari kerajaan, seperti dilansir Refinery29.

1. Putri Diana

Mendiang ibu dari Pangeran Harry, Putri Diana, juga dikenal sebagai People's Princess karena dermawan dan sisi kemanusiannya. Ketika Putri Diana dan Pangeran Charles bercerai pada tahun 1996, dia bukan lagi anggota Kerajaan. Namun dia mempertahankan gelarnya sebagai 'Princess of Wales' dan melanjutkan kegiatan amal seperti masalah tunawisma, HIV dan AIDS.

2. Raja Edward VIII

Raja Edward VIII turun dari takhta kerajaan untuk menikahi Wallis Simpson, seorang janda cerai asal Amerika Serikat. Setelah itu, ia dikenal sebagai Duke of Windsor dan menjalani kehidupan sebagai pengasingan kerajaan. Namun di balik drama tersebut, keputusan itu mungkin menjadi yang terbaik mengingat pasangan itu ternyata memiliki hubungan dengan Nazi, yang baru diketahui beberapa tahun setelahnya.

3. Putri Ayako

Pada tahun 2018, Puteri Jepang Ayako menikahi Kei Moriya, seorang pengusaha Jepang. Karena Moriya tidak memiliki ikatan keluarga kerajaan atau bangsawan, Ayako harus melepaskan gelar kerajaan, status dan uang yang biasa ia peroleh dengan memilih untuk menikah dengannya.

4. Pangeran Andrew

Setelah wawancara yang memberatkan pada November 2019, Pangeran Andrew tak bisa mengelak untuk menjauhkan diri dari mantan temannya dan penjahat seks yang dihukum, Jeffrey Epstein.

Setelah wawancara, Pangeran Andrew menjadi sasaran serangan balasan dan bahkan tuduhan rasisme yang menjadi masalah besar bagi seluruh Keluarga Kerajaan di Inggris. Pada akhirnya, Andrew bertanya kepada ibunya, sang Ratu, apakah ia dapat mundur dari tugas-tugas publik untuk masa yang akan datang. Sejak saat itu, ia tetap tidak menonjolkan diri.

5. Pangeran Philip

Pada 2017, suami Ratu Elizabeth yakni Pangeran Philip (gelar kerajaan: Duke of Edinburgh) secara resmi pensiun dari tugas kerajaan. Pangeran tidak terlibat dalam skandal apa pun, dia pensiun hanya karena usianya.

Pada saat mundur, Pangeran Philip berusia 96 tahun dan telah menjadi anggota yang sangat aktif dI Keluarga Kerajaan selama lebih dari 70 tahun. Saat ini, dia memiliki opsi untuk memutuskan bila ingin tampil bersama dengan sang Ratu sesekali waktu.

6. Anak-anak Putri Anne

Anak-anak dari Putri Anne, anak kedua Ratu Elizabeth dan satu-satunya anak perempuan, telah memilih untuk menjalani kehidupan non-kerajaan karena mereka memang tidak pernah dijamin dengan gelar kerajaan.

Sebagai satu-satunya anak perempuan bagi Ratu Elizabeth, anak-anak Putri Anne ditawari gelar sebagai tanda hormat, tetapi sebagian besar tetap berada di luar urusan Kerajaan.  Cucu tertua Ratu, Zara Tindall (née Phillips), tidak pernah mengambil gelar kerajaan dan bahkan berkompetisi di Olimpiade. Adapun anak lain Putri Anne, Peter Phillips, ia juga tidak memiliki gelar kerajaan dan telah bekerja dalam berbagai peran dalam perusahaan swasta.

7. Putri Märtha Louise

Putri Norwegia Märtha Louise adalah satu-satunya anak perempuan dan anak tertua Raja Harald V dan Ratu Sonja. Putri ini melepaskan hak istananya pada tahun 2002 untuk hidup dari pendapatannya sendiri.  Sekarang, dia menghabiskan waktunya dengan "penasihat spiritual" dengan koneksi ke Gwyneth Paltrow. Dia pernah memiliki akun Instagram terpisah yang dimaksudkan untuk digunakan semata-mata untuk tujuan komersial non-kerajaan, tetapi akun itu telah dihapus.

8. Sarah Ferguson, Dutchess of York

Sarah Ferguson sebelumnya menikah dengan Pangeran Andrew. Setelah perceraian mereka pada tahun 1996, dia dikenal sebagai Sarah, Duchess of York tetapi tidak lagi memiliki hak istimewa kerajaan. Dalam kehidupan pascakerajaan, Ferguson pernah menjadi pembawa acara talk show-nya sendiri dan menjadi juru bicara Weight Watchers. Saat ini, ia kebanyakan seorang penulis, menulis "panduan diet" dan buku anak-anak.

Oleh karena itu Pangeran Harry dan Meghan memang bukan yang pertama mundur dari kehidupan mewah dan ternama kerajaan. Tahun ini akan menjadi masa transisi bagi mereka untuk hidup di Kanada dan Inggris.