Virus Corona Hantam Industri Pariwisata Dunia

Menteri Koordintor Bidang Perkonomian, Airlangga Hartato
Sumber :
  • VIVAnews/Arrijal Rachman

VIVA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartato mengakui bahwa perkembangan Virus Corona saat ini menambah daftar faktor-faktor yang memengaruhi ketidakpastian bagi ekonomi dunia.

Menurut dia, perkembangan virus tersebut merupakan salah satu kejadian luar biasa yang menambah sentimen negatif terhadap ketidakpastian global. Seperti persoalan geopolitik hingga melemahnya perkembangan industri manufaktur.

"Ketegangan geopolitik baru-baru ini yang juga telah memberikan ketidakpastian lebih lanjut dan the top of that kita memiliki wabah Virus Corona, yang merupakan menjadi tambahan ketidakpastian," kata dia di kantornya, Jakarta, Selasa, 28 Januari 2020.

Menurut dia, perkembangan virus tersebut tentu akan memengaruhi aktivitas ekonomi, khususnya sektor pariwisata, baik di kawasan Indonesia maupun secara global. Meski begitu, dia mengaku dampak lebih lanjut dari keberadaan virus itu masih akan terus dipantau oleh pemerintah.

"Tentu Virus Corona ini dampaknya regional dan global, jadi kita lihat saja perkembangannya. Sudah pasti pariwisata dari China akan terganggu," tegas Airlangga.

Sebagai informasi, Angka kematian akibat Virus Corona terus bertambah. Dilaporkan sudah 106 orang meninggal dunia setelah terjangkit virus yang teridentifikasi biasanya menyebabkan gejala flu hingga pneumonia tersebut.

Dikutip dari laman CNN Amerika, sudah ada 4.515 kasus virus Corona di dunia yang sebagian besar terjadi di China daratan. Sementara virus yang awalnya epidemi di Kota Wuhan itu terus menyebar ke Asia dan sudah 13 negara terjangkit termasuk Prancis dan Amerika Serikat.