Sperma Sedikit Sebabkan Sulit Hamil?

konsultasi seks
Sumber :
  • doc Corbis

Tanya:
Saya telah menikah dua tahun, namun masih belum dikaruniai anak. Dalam hal hubungan intim, kami rasanya tidak ada masalah. Setelah kami memeriksakan diri ke dokter, ternyata ada masalah dari pihak suami.

Suami mengidap hipospermia, yaitu jumlah sperma yang sedikit. Apakah kondisi tersebut disebabkan seringnya suami menunda mencapai puncak kenikmatan? Apakah ada pengobatannya? Bagaimana jika saya mencoba hamil dengan cara inseminasi atau bayi tabung?

dxx@yahoo.co.id

Jawab:

Ketidaksuburan suami tidak ada hubungannya dengan kebiasaan menahan klimaks. Tiga puluh persen kasus infertilitas ditemukan pada kaum pria. Penyebabnya bisa beragam, salah satunya adalah adanya infeksi pada organ genitalia.

Kondisi suami dapat diperbaiki dengan berkonsultasi pada seorang dokter ahli andrologi. Para dokter ahli andrologi juga dapat menolong Anda untuk mendapatkan anak dengan cara inseminasi atau bayi tabung. Kedua cara yang cukup canggih ini dapat dilakukan di klinik-klinik infertilitas.

Menahan klimaks, sebaiknya tidak dilakukan, karena akan membuat suasana tegang dan spontanitas berkurang. Selain itu, menahan puncak kenikmatan bercinta, menurut para pakar adalah suatu keadaan yang memerlukan banyak konsentrasi untuk mengamati pasangan. Perhatian Anda berdua pun akan terfokus pada pasangan, bukan pada kegiatan seks itu sendiri. Ini menyebabkan berkurangnya kenikmatan bercinta.

Konsultan: Wira Pramudya (konsultasi seks)