Banjir Lahar, DIY Bangun Hunian Sementara

Sri Sultan Hamengkubuwono X
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Pemerintah Daerah (Pemda) Yogyakarta akan membangun hunian sementara atau huntara bagi warga di sekitar Kali Code. Hal ini untuk mengantisipasi bencana banjir lahar dingin yang terbawa Kali Code dari lereng Gunung Merapi.                

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan huntara ini akan dibangun di sebelah timur Stadion Mandalakrida. "Di sebelah timur Stadion Mandalakrida ada tanah kosong milik pemda," kata Sri Sultan, Minggu 12 Desember 2010.

Sultan berharap konsep huntara ini sudah rampung pekan depan sehingga secepatnya bisa dibangun. Dari 500 warga yang tinggal di bantaran Kali Code, Jogoyudan, Gowongan,  dan Jetis, 200 di antaranya sudah mau untuk mengungsi ke huntara.

Selain itu, Sultan juga mengajak seluruh warga yang tinggal di sepanjang sungai yang membawa material Merapi, terutama Kali Code, untuk gotong royong mengeruk pasir. Sehingga, kata dia, mendukung kegiatan gotong royong kerja bakti pengerukan Kali Code, hari ini, di Jogoyudan, Gowongan, Jetis, Yogyakarta.

Dia mengatakan ancaman banjir lahar masih menghantui warga di sepanjang kali karena musim hujan diperkirakan akan terus berlangsung sampai Maret-April tahun depan. Bahkan, faktanya hujan tetap turun juga di musim kemarau.

Warga yang tinggal di sekitar Kali Boyong, dekat lereng, belum berani melakukan pengerukan karena berbahaya. Menurut Sultan, curah hujan di atas lereng ini masih tinggi. (adi)

Laporan: Erick Tanjung | Yogyakarta