PPATK Siap Buka 21 Transaksi Mencurigakan

Rapat Pansus
Sumber :
  • ANTARA/Ismar Patrizki

VIVAnews – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan beberapa waktu lalu menyebut adanya transaksi mencurigakan dari anggota Badan Anggaran DPR.

Hal itu mereka ungkapkan dalam rapat tertutup dengan DPR pada Kamis, 15 September 2011 lalu. Hari ini, Ketua PPATK Yunus Hussein menyatakan, siap membuka transaksi-transaksi mencurigakan tersebut.

“Kalau KPK atau pimpinan DPR hendak memprosesnya untuk diberikan ke polisi, silakan. Pokoknya kalau DPR meminta, kami berikan,” kata Yunus di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat 30 September 2011.

Sebelumnya, PPATK mengatakan, transaksi mencurigakan dari anggota Banggar DPR ada 21 transaksi. Wakil Ketua DPR Pramono Anung pun menyatakan, transaksi-transaksi mencurigakan itu sedang ditelusuri oleh PPATK.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK M Jasin menyatakan, KPK sudah mengantongi informasi terkait 21 transaksi mencurigakan tersebut. Namun KPK tidak bisa membuka data tersebut ke publik. “Itu adalah data intelijen. Tidak bisa kami sampaikan,” kata Jasin. (umi)