Sektor Manufaktur Picu Industri Tumbuh 7%

Pembukaaan IIMS 2011, MS. Hidayat
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Pemerintah menyatakan bahwa pertumbuhan sektor industri pada tahun mendatang dapat mencapai 7,1 persen.

Menurut Menteri Perindustrian, M.S. Hidayat, pertumbuhan industri Indonesia 2012 akan disokong oleh sektor manufaktur.

"Kita bisa memperkirakan mencapai tujuh persen tahun depan, karena industri manufaktur kita, baja, makanan, minuman, otomotif itu akan meningkat jauh lebih cepat," tuturnya, saat ditemui dikantor Menko Perekonomian, Jakarta, Rabu 13 Desember 2011.

Namun, ia juga mengakui, salah satu kendala dari pertumbuhan sektor industri datang dari kondisi krisis global. Untuk itu, pihaknya tetap mewaspadai dampak krisis ini.

"Kami dengan para ekonom melakukan evaluasi, jangan sampai apa yang menjadi krisis di Eropa tidak bisa diselesaikan dengan baik," ujarnya

Krisis Eropa, lanjutnya, penting menjadi perhatian karena kontribusi pasar Eropa dan Amerika cukup besar terhadap Pertumbuhan Domestik Bruto (PDB). Kontribusi keduanya sebesar 30 persen dari PDB Indonesia.

"Amerika 13 persen, Eropa 12,5 persen. Kira-kira 26 persen lah total ekspor kita volume kontribusinya terhadap PDB. Jadi, itu pasti ada pengaruh," tuturnya.

Sementara itu, Hidayat memperkirakan, skenario terburuk dari perlambatan pertumbuhan industri akibat krisis AS dan Eropa, yakni berada dikisaran 6,5 sampai 6,6 persen. (eh)