Panglima TNI: Sudah Lama Pakai Produk Lokal

VIVAnews - Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso mengaku seluruh jajaran Tentara Nasional Indonesia sudah menggunakan produk dalam negeri.

"Sudah lama kami gunakan produk lokal, dari pakaian, peluru, senapan, hingga alutsita (alat utama sistem senjata)," kata Djoko usai Rapat Koordinasi dengan Menteri Perindustrian Fahmi Idris tentang Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) di kantor
Departemen Perindustrian Gatot Subroto Jakarta, Jumat, 27 Februari 2009.

Namun, Djoko mengatakan untuk produk yang belum bisa diproduksi dalam negeri, memaksa TNI harus impor. "Untuk teknologi-teknologi tingkat tinggi memang masih impor," ujarnya.

Bahkan, kata dia, baru saja TNI membeli 20 panser bikinan lokal yang sama seperti yang digunakan di Libanon. "Program peningkatan penggunaan produk dalam negeri ini berbanding lurus dengan nasionalisme suatu bangsa," ujarnya.

Nantinya menurut Djoko, implementasi program tersebut akan ada semacam petunjuk teknis tentang bagaimana menggunakan anggaran belanja. "Akan diatur dan nanti akan diaudit," katanya.

Selama dua hari ini, Departemen Perindustrian mengundang kementerian dan lembaga terkait untuk membicarakan implementasi Inpres No.2/2009.

Hari ini, 27 Februari 2009, Menteri Perindustrian mengadakan rapat koordinasi dengan Kementerian Negara Koperasi dan UKM, Panglima TNI, Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan, Departemen Luar Negeri, dan Departemen Dalam Negeri.